Rabu 29 Nov 2017 23:51 WIB

PB ISSI Harapkan Rute Tour De Siak Bisa Diperpanjang

Tour de Siak.
Foto: Antara/Rony Muharrman
Tour de Siak.

REPUBLIKA.CO.ID, SIAK -- Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI) Jadi Rajagukguk mengharapkan rute Tour de Siak dapat diperpanjang hingga kabupaten/kota Provinsi Riau lainnya. Menurutnya, multiefek yang dirasakan akan sangat berdampak pada kabupaten/kota masing-masing yang dilalui, salah satunya di bidang pariwisata.

Objek-objek wisata yang ada di wilayah tersebut secara tidak langsung terekspos. Kemudian, ada dampak bidang perekonomian dan percepatan pembangunan infrastruktur.

"Semua itu bisa terwujud jika ada sinergi antara pemerintah daerah dalam mewujudkannya. Coba kita berkaca pada Tour de Singkarak yang sebelumnya (tahun pertama) hanya berapa etape," kata dia.

Namun, lanjut dia, tahun 2017 ini mereka berhasil membuatnya menjadi sembilan etape dengan melewati kabupaten/kota lainnya. Padahal Singkarak itu sendiri adalah nama danau yang berada di Kabupaten Solok dan Tanah Datar, tetapi rute balapan bisa melewati Maninjau, Kota Bukittinggi dan lainnya.

Menurutnya lagi, Tour de Siak bisa mengimbangi Tour de Singkarak, apalagi jika rute berhasil diperpanjang hingga 10 kabupaten/kota provinsi Riau seperti nota kesepahaman tahun lalu.

Dia katakan, wisata olahraga adalah satu cara mengangkat pariwisata dengan cepat, sebab antara olahraga dan pariwisata itu saling berkesinambungan. Apalagi saat ini masing-masing pemerintah daerah tengah berlomba-lomba mempromosikan objek wisatanya untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi.

"Kami sangat mendukung semua kegiatan yang berhubungan dengan sport tourism," kata dia lagi.

Dia juga menyebutkan, kejuaraan balap sepeda Tour de Siak sendiri belum masuk atau terdaftar dalam kalender internasional yang ditetapkan Union Cycling International (UCI).

"Kejuaraan balap sepeda yang sudah berjalan selama lima tahun ini belum terdaftar dalam kalender UCI , padahal juga diikuti oleh negara-negara internasional," ucapnya.

Pihaknya sangat berharap pemerintah provinsi Riau mau mendaftarkan kejuaran balap sepeda Tour de Siak untuk dimasukkan dalam kalender internasional UCI. Meskipun Pemda Siak bisa langsung mendaftarkan.

"Seyogyanya didaftarkan oleh Pemprov Riau ke PB ISSI, PB ISSI yang mendaftarkannya ke UCI," tuturnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement