REPUBLIKA.CO.ID, AUSTIN — Pembalap Ferrari Sebastian Vettel menolak untuk menyerah pada persaingan di Formula 1 pada Kamis (19/10). Dia juga mendapat dukungan dari pebalap favorit peraih gelar Lewis Hamilton.
Hamilton unggul sebanyak 59 poin atas pembalap Jerman itu dengan empat balapan tersisa. Sang pembalap Mercedes dapat meraih gelar keempatnya pada Grand Prix AS kalau ia finis di dua besar dan hasil-hasil yang didapat pembalap lain menguntungkan dirinya.
"Di Inggris, mereka berkata ini belum selesai sampai wanita gemuk bernyanyi. Kami perlu membungkamnya selama beberapa waktu,” kata Vettel kepada para pewarta di paddock Grand Prix AS, dikutip Reuters, dilansir dari Antara, Jumat (20/10).
Vettel memimpin klasemen pembalap dari balapan pembukaan di Australia pada Maret sampai bulan lalu. Namun, rentetan kemenangan Hamilton pada tiga balapan di Asia memangkas peluangnya.
Sang pembalap Ferrari bertubrukan dengan rekan setimnya Kimi Raikkonen di Singapura dan tersingkir pada lap pembukaan. Kemudian, dia mengalami kegagalan mesin saat kualifikasi di Malaysia yang membuat ia harus start dari posisi terakhir di grid.
Saat itu, ia mampu berjuang untuk finis di peringkat keempat, namun di Jepang ia harus menepi karena permasalahan pada busi mobil. "Kami masih berada di sini, peluang-peluang kami lebih kecil daripada yang mereka miliki pada beberapa balapan yang sudah berlangsung. Masing ada peluang. Kami akan mengupayakannya," kata juara dunia empat kali tersebut.
Vettel pun mengatakan dia dan timnya perlu tetap fokus. Dia menambahkan Ferrari memiliki mobil yang hebat, kami memiliki paket untuk memenangi beberapa balapan terakhir.
“Sebagaimana yang terjadi, kami tidak melakukannya. Namun itu tidak berarti kami tidak memiliki peluang untuk memenangi balapan-balapan selanjutnya."
Lewis Hamilton mengabaikan prediksi dia bakal menyegel gelar juara Formula 1 2017 di Amerika Serikat. (EPA-EFE/VALDRIN XHEMAJ)
Hamilton, yang menang di Austin sebanyak empat kali pada lima tahun terakhir, mengatakan bahwa spekulasi dia akan memastikan gelar di Texas merupakan hal yang dibesar-besarkan. Pembalap Inggris ini pernah meraih gelar juara di Texas dua tahun silam.
"Menurut saya pembicaraan mengenai memenangi kejuaraan pada akhir pekan ini benar-benar konyol... Anda tidak dapat berharap mereka kembali menjalani akhir pekan yang sulit," ujarnya.
Hamilton mengatakan kejuaraan masih berlangsung dalam empat balapan selanjutnya. “Itulah fokus saya. Saya sejujurnya tidak terlalu peduli apakah ini merupakan balapan terakhir, selama ini dapat diselesaikan,” kata dia.
Hamilton juga memperkirakan Ferrari melakukan sejumlah peningkatan di Austin. "Mereka jelas memiliki beberapa kendala namun saya mengantisipasi mereka akan sangat kuat pada akhir pekan ini dan untuk empat balapan terakhir -- itulah mengapa tidak ada yang berubah bagi saya," tambahnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
