Senin 11 Sep 2017 11:15 WIB

Zarco Rela Dorong Motornya demi Raih Satu Angka di Misano

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Andri Saubani
Aksi Johann Zarco di GP San Marino, Ahad (10/9).
Foto: EPA-EFE/Fabrizio Petrangeli
Aksi Johann Zarco di GP San Marino, Ahad (10/9).

REPUBLIKA.CO.ID, MISANO -- Pembalap Yamaha Tech-3, Johann Zarco mengalami kejadian cukup dramatis di tikungan terakhir GP Misano akhir pekan lalu. Motornya tiba-tiba kehabisan bahan bakar pada lap ke-28.

Zarco pun nekat berlari mendorong motornya melintasi garis finis sebagai pembalap ke-15 dan berhak meraih satu angka. Ia sedianya finis ketujuh jika insiden menyedihkan tersebut tak menimpanya.

Awak media pun berkumpul menanyai Zarco usai aksi heroiknya itu. Sedikit filosofis, Zarco mengatakan dia senang setidaknya bisa memberi tontonan menghibur kepada seluruh penonton MotoGP.

"Saya bermasalah dengan bahan bakar sebelum sektor 11. Saya mencoba bertahan menggunakan gigi enam dan menghemat energi motor seminimal mungkin. Ini berfungsi sampai sektor 14, namun sayangnya dua sektor terakhir kondisinya memburuk," ujarnya, dilansir dari Motorsport, Senin (11/9).

Zarco pun berhenti di tikungan terakhir dan turun dari motornya. Dia berlari mendorong motornya sebab sudah bisa melihat dua garis finis di depan.

"Publik harus tahu bahwa perlombaan MotoGP itu juga sebuah pertunjukan. Setidaknya saya memberi mereka tontonan yang tak terlupakan. Hal ini harusnya tak terjadi. Saya kecewa, namun toh saya tetap dapat satu poin. Memperjuangkan satu poin lebih baik dari pada tidak berjuang sama sekali," katanya.

Lihat video Johann Zarco mendorong motornya yang mogok di GP San Marino. (Sumber: Youtube)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement