REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Salah satu bagian yang paling penting yang ada pada helm adalah kaca helm. Bagian helm yang kerap disebut visor ini menjadi bagian yang paling vital lantaran berhubungan dengan pandangan atau visual pada saat berkendara.
Salah satu anggota komunitas bikers Versys Owners Indonesia (VOID), Emerson memberikan beberapa saran untuk perawatan visor, terutama saat sedang melakukan perjalanan panjang.
“Pertama, visor itu harus dibersihkan dengan menggunakan kain mikrofiber. Lalu, mengelapnya juga harus searah, jangan dua arah bolak-balik,” kata Emerson, ditemui di acara Jakarta Helmet Exhibition, pekan lalu.
Emerson juga mengatakan, pengeringan usai pembersihan kaca dengan kain lap, bisa menggunakan tisu kering yang dibersihkan secara searah. Lalu, pada saat perjalanan, visor seringkali kotor terkena pasir atau debu yang berat.
Dia menyarankan, pembersihan visor bisa dilakukan dengan cara memberikan air terlebih dahulu untuk membilas pasir-pasir yang menempel. “Dibilas dengan menggunakan air biasa saja. Tidak perlu pakai sabun karena agak repot ya. Karena kita lagi di jalan, lagi touring. Lalu diusap dengan kain mikrofiber searah,” ujar dia.
Hal senada juga disarankan oleh anggota komunitas “Belajar Helm”, yaitu Ratno 'Jawa'. Jawa mengatakan, pembersihan dari pasir sebaiknya dilakukan dengan pembilasan dengan air mengalir.
Dia menyarankan, pembersihnya pun jangan menggunakan cairan yang berbahan dasar oil atau minyak. Apalagi, pembersihan dengan menggunakan sabun. Cukup dengan air mengalir, visor pun bisa bersih.
“Visor-nya dilepas saja dulu. Lalu disiram dengan air mengalir. Kalau sudah, baru dibersihkan dengan menggunakan kain mikrofiber dengan jenis yang lebih lembut dari kain yang digunakan untuk badan helm,” kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
