Rabu 04 Jul 2018 18:08 WIB

MXGP Seri Semarang Diprediksi Sedot Penonton Lebih Banyak

Pemkot mendorong untuk adanya penambahan jalur pembelian tiket.

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Yusuf Assidiq
Pekerja mengoperasikan alat berat pembangunan sirkuit kompetisi balap motorcross internasional MXGP seri ke-13 di Sirkuit BSB Mijen, Semarang.
Foto: Antara.
Pekerja mengoperasikan alat berat pembangunan sirkuit kompetisi balap motorcross internasional MXGP seri ke-13 di Sirkuit BSB Mijen, Semarang.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Gelaran Kejuaraan Dunia Motokros (MXGP) seri ke-13 Tahun 2018 di Semarang, Jawa Tengah, diperkirakan bakal menyedot penonton lebih banyak, dibandingkan dengan seri sebelumnya, yang berlangsung di kompleks GOR Sahabudin, Kota Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung.

Hal ini ditegaskan oleh Wali Kota Pangkalpinang, Muhammad Irwansyah, usai mengikuti rapat persiapan penyelenggaraan MXGP Seri 13 di Semarang, yang digelar di Balai Kota Semarang.

Wawan, sapaan akrab Muhammad Irwansyah, mengatakan tahun ini Indonesia berkesempatan menggelar dua seri bergengsi kejuaraan dunia motokros tersebut.

Masing-masing di Kota Pangkalpinang yang telah dihelat 29 Juni hingga 1 Juli 2018 lalu. Satu seri (MXGP Asian Series) bakal dihelat di Kota Semarang, mulai 6 hingga 8 Juli 2018 ini.

Ia hadir dalam rapat pematangan di Semarang untuk memberikan gambaran terkait penyelenggaran MXGP Seri ke-12 di Pangkalpinang. “Di tempat kami kendalanya adalah cuaca dan akomodasi yang masih terbatas,” ujarnya.

Adapun untuk Kota Semarang, lanjutnya, sarana dan akomodasi pendukungnya relatif lebih lengkap. Informasinya pembeli tiket MXGP melalui online, 90 persen lebih memilih menonton di Kota Semarang.

“Ini menjadi alasan, seri ke-13 MXGP Kota Semarang akan menyedot penonton lebih banyak dan menjadi hajat motokros paling akbar di daratan Asia,” kata Wawan.

Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, mengungkapkan guna menyambut besarnya animo masyarakat untuk menyaksikan MXGP di Semarang bakal mengupayakan penambah jalur penjualan tiket MXGP seri ke-13 Kota Semarang, baik secara offline dan online.

Dalam sisa waktu sekitar dua hari ke depan, pihaknya bakal berusaha semaksimal mungkin melayani permintaan masyarakat yang antusias untuk menonton MXGP di Kota Semarang.

“Karena itu kami mendorong untuk adanya penambahan jalur pembelian tiket melalui kerja sama dengan bandara, maskapai penerbangan, serta penyedia jasa pembelian tiket baik secara offline dan online,” jelasnya.

Hendrar Prihadi juga menjanjikan jika hajat MXGP seri ke-13 Kota Semarang akan menjadi yang terbaik di Asia. “Selain karena lokasinya (Sirkuit BSB) yang sangat strategis, sirkuitnya juga dirancang agar penonton dapat melihat keseluruhan arena,” kata dia.

Event Manager MXGP yang dating langsung dari Latvia, Andy Stein, juga menyebut jika gelaran MXGP seri ke-13 Kota Semarang akan menjadi sebuah event yang unik.

MXGP ini akan menjadi Tropical Race (balapan bertema tropis) yang sangat indah. “Kota Semarang juga sangat cantik. Ini akan menjadi perlombaan balap yang sangat menyenangkan,” tambahnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement