REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Kejuaraan Dunia Motokros (MXGP) di Semarang, Jawa Tengah, 6 hingga 8 Juli 2018, bakal dimeriahkan atraksi freestyle mancanegara. Gelaran ke-13 dari 21 rangkaian seri MXGP 2018 ini juga akan dimeriahkan oleh aksi panggung penyanyi Andi Rif dan grup band Boomerang.
"Para freestyler asal Belgia, Latvia, serta Afrika Selatan akan beraksi pada hari pertama, Jumat (6/7)," kata Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, di Semarang, Selasa (3/7).
Mereka, jelasnya, akan beraksi pada hari pertama, Jumat (6/7) mulai pukul 15.00 WIB. Untuk dapat menyaksikan atraksi ini penonton dibuka mulai pukul 10.00 WIB.
Sambil menunggu aksi panggung dan hiburan musik, penonton bisa melihat pameran motor pabrikan yang mengikuti seri MXGP di Semarang ini.
Pada hari kedua, Sabtu (7/7), lanjut Hendrar Prihadi, akan diselenggerakan kualifikasi seri balapan nasional dan MXGP mulai pukul 12.00 WIB.
Sedikitnya 60 kroser nasional serta 60 kroser dunia dari 27 negara yang akan ambil bagian dalam seri MXGP kali ini akan mulai beradu kemampuan dalam sesi latihan bebas.
"Sedangkan puncak seri balapan utama MXGP akan disajikan pada hari ketiga, Ahad (8/7) guna menentukan juara pada seri Semarang ini," tegas orang nomor satu di Kota Semarang tersebut.
Guna membantu memudahkan para penonton, tambahnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang menyediakan sejumlah kantong parkir di luar arena penyelenggaraan.
Sehingga bagi penonton MXGP seri ke-13 Kota Semarang yang membawa kendaraan pribadi tidak perlu khawatir. "Kami juga menyiapkan shuttle bus untuk membawa penonton dari kantong parkir menuju sirkuit MXGP," ujar mantan ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Jawa Tengah ini.
Hendrar Prihadi juga menambahkan, untuk pra-kegiatan MXGP seri ke-13, Pemkot Semarang akan melakukan pawai keliling Kota Semarang yang diikuti oleh tiga freestyler internasional dan tim Motokros 'Merah Putih' pada Kamis 5 Juli 2018.
"Kegiatan pawai tersebut akan didahului dengan atraksi freestyle serta sesi foto bersama Tim Merah Putih pada pukul 15.00 di Balai Kota Semarang," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
