Selasa 20 Apr 2021 20:03 WIB

Coba Kendaraan Komersial Listrik, Ini Kata Menhub

Semoga ini bisa segera diproduksi di Indonesia dan memiliki TKDN yang tinggi

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melihat secara langsung DFSK Gelora E di Area Parkir Stasiun Bekasi Timur dalam acara Sosialisasi Kendaraan Listrik bersama jajaran manajemen DFSK akhir pekan lalu.
Foto: dok istimewa
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melihat secara langsung DFSK Gelora E di Area Parkir Stasiun Bekasi Timur dalam acara Sosialisasi Kendaraan Listrik bersama jajaran manajemen DFSK akhir pekan lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Hadirnya kendaraan komersial berpenggerak listrik yang dapat dimiliki masyarakat luas, tentunya menjadi kabar menarik. Bahkan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyaksikan secara langsung teknologi unggul yang dimiliki oleh DFSK Gelora E yang merupakan kendaraan listrik komersial ringan pertama di Indonesia.

"Kendaraan ini cocok untuk feeder bus, shuttle bus bandara dan stasiun kereta api. Kendaraan ini juga bisa di pakai di kota-kota lain di Indonesia," ujar Budi Karya saat melihat secara langsung DFSK Gelora E di Area Parkir Stasiun Bekasi Timur dalam acara Sosialisasi Kendaraan Listrik bersama jajaran manajemen DFSK akhir pekan lalu. 

DFSK Gelora E diharapkan bisa memiliki harga yang terjangkau dan  masyarakat bisa dengan mudah memilikinya sehingga bisa digunakan untuk meningkatkan usahanya. “Semoga ini bisa segera diproduksi di Indonesia dan memiliki TKDN yang tinggi,” kata Budi berharap.

Sales and Marketing Director PT Sokonindo Automobile, Rifin Tanuwijaya, dalam keterangan tertulisnya Selasa (20/4) menyatakan  DFSK akan menghadirkan kendaraan terbaik yang cocok bagi mobilitas masyarakat dengan harga yang terjangkau. DFSK Gelora E dihadirkan dalam versi blind van dan minivan. 

Untuk mini van ditawarkan dengan kisaran harga Rp 520 juta perunitnya dan blind van Rp 490 juta pada Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid 2021. Kedua model dihadirkan sebagai solusi di segmen kendaraan komersial ringan melalui kendaraan yang efisien, ramah lingkungan, berdaya saing tinggi, dan tentunya bisa lebih terjangkau bagi masyarakat nantinya.

 

 

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement