Senin 25 Feb 2019 10:22 WIB

Renault Indonesia Siapkan MPV Rasa Eropa Harga Terjangkau

Produk itu akan berada di segmen yang beririsan antara low MPV dengan low cost green

Rep: Antara/ Red: Ani Nursalikah
Renault.
Foto: EPA
Renault.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Maxindo Renault Indonesia (MRI), agen pemegang merek Renault di Tanah Air, akan menempuh langkah agresif dalam menggarap pasar Indonesia. Salah satunya dengan menyiapkan mobil keluarga (low MPV) dengan harga terjangkau, namun diklaim akan bercita rasa Eropa.

Renault Indonesia memang enggan menyebutkan kapan dan nama produk low MPV terbarunya itu. Namun, di sudut dealer Maxindo Renault Pluit terdapat sebuah mobil dengan selubung hitam yang dipagari garis pembatas.

Tertulis "Hello, our new member seven-seater coming soon" pada sebuah papan yang terpasang di atas kotak seukuran garasi mobil yang menjadi tempat low MPV itu disembunyikan. Kendati belum menampilkan wujud low MPV itu, namun Director After Sales Network & Service Quality Renault Asia Pasific Ltd Xavier Kaufman meyakini produk itu akan diterima baik oleh konsumen Indonesia.

"Produk Renault yang syarat rasa Eropa dibawa ke Indonesia dengan harga yang terjangkau untuk orang Indonesia. Saya percaya akan disambut baik karena sesuai," kata Xavier di Dealer Maxindo Mobil Indonesia Pluit, Jakarta, Ahad (24/2).

Kaufman mengatakan produk itu bisa hadir dengan harga yang kompetitif dengan adanya dukungan dari Renault Asia Pasifik juga global.

COO PT Maxindo Renault Indonesia Davy J Tuilan juga belum bisa menyebutkan model baru dan waktu peluncurannya. Dia mengatakan akan membawa produk low MPV ke Indonesia tahun ini.

"Saya tak berani bilang pasti, tapi kami berencana masukkan tahun ini," kata Davy.

Ia menjelaskan produk itu akan berada di segmen yang beririsan antara low MPV dengan low cost green car (LCGC).

"Low MPV yang beririsan dengan segmen LCGC. Sampai saat ini, terus terang sebatas yang saya ketahui, kami baru melihat produknya pada beberapa saat ke depan. Jadi belum bisa berbagi seperti apa produknya," kata dia.

Davy juga menyebutkan Indonesia akan menjadi negara kedua yang akan meluncurkan produk low MPV itu, tanpa menyebutkan negara pertama yang akan merilis model tersebut.

"Kami kira-kira empat sampai lima bulan setelahnya (peluncuran di negara pertama," kata Davy.

Jika Renault benar-benar meluncurkan low MPV yang beririsan dengan LCGC, maka kemungkinan akan berada di kelas yang sama dengan Datsun Go+, Toyota Calya, dan Daihatsu Sigra.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement