Senin 24 Sep 2018 11:19 WIB

BMW Tarik 7.800 Mobil di Cina

Terdapat kerusakan sistem pompa bahan bakar.

Ilustrasi
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Produsen mobil Jerman, BMW akan menarik kembali lebih dari 7.800 mobil di Cina dikarenakan adanya kerusakan pada sistem sirkulasi pembuangan gas (EGR) atau sistem pompa bahan bakar.

Menurut pernyataan dari Administrasi Negara untuk Peraturan Pemasaran, perdagangan otomotif BMW di Cina akan menarik 939 kendaraan bermesin diesel yang diproduksi antara 19 Juli 2013 dan 5 Juni 2015, dimulai dari 29 Oktober 2018.

Seperti dilansir di Xinhua, Senin (24/9), kerusakan sistem pendingin pada mobil-mobil ini dapat menyebabkan ablasi atau api. Perusahaan juga akan menarik 6.912 kendaraan MINI Cooper impor yang diproduksi antara 6 Januari 2017 dan 21 Juni 2018, dimulai dari 15 Oktober tahun ini.

Pada kendaraan ini kehilangan perlindungan lempengan untuk tekanan tinggi pada pompa bensin, dimana meningkatnya risiko timbulnya api saat kecelakaan, menurut pernyataannya. Perusahaan akan mengganti pendingin yang rusak atau memasang perlindungan lempengan untuk semua mobil yang ditarik tanpa dipungut biaya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement