REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Rektor Universitas Indonesia (UI) Muhammad Anis menyatakan, perguruan tinggi seyogianya berkontribusi nyata melahirkan sumber daya manusia (SDM) unggul maupun mengikuti perkembangan zaman, termasuk teknologi. Universitas juga harus mampu berintegrasi dengan dunia industri maupun masyarakat secara umum.
UI pun selalu mendukung dosen, mahasiswa, dan peneliti yang datang dari berbagai disiplin ilmu untuk terus mengembangkan inovasi. Salah satunya di bidang teknologi, termasuk transportasi jenis bus dan mobil listrik. Dalam pengembangannya, UI pun menandatangani nota kesepakatan bersama dengan Perum DAMRI dan PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero), belum lama ini.
Anis mengatakan, tim riset mobil listrik UI atau tim Mobil Listrik Nasional (Molina) UI telah meluncurkan Molina UI-EV Bus. Ini merupakan bus listrik sebagai hasil riset yang sudah siap dikomersialisasi.
Bus ini bersifat ramah lingkungan dan hemat energi. Bus ini siap untuk dipasarkan guna turut meramaikan industri otomotif di Indonesia. Selain itu, bus ini merupakan karya anak bangsa yang patut dibanggakan dan dipromosikan.
"Pengembangan bus listrik ini sejalan dengan tren kendaraan masa depan, yaitu kendaraan dengan konsep hemat energi dan ramah lingkungan," kata Anis, Jumat (29/6).
Di sisi lain, dengan pengembangan bus listrik ini, UI turut serta dalam program pemerintah, yaitu menurunkan emisi sebesar 29 persen pada 2030. Sebagai universitas dengan kampus yang ramah lingkungan, UI diklaim berusaha hanya memanfaatkan 25 persen untuk kegiatan akademis dari luas sekitar 320 hektare.
Sisanya, kampus berkomitmen menjaga 75 persen dari lahan kampus tersebut agar tetap hijau dengan fungsi sebagai hutan kota serta melestarikan keberadaaan tujuh danau di sekitarnya. "Sehingga, ekosistem di lingkungan kampus tetap terjaga keseimbangannya, juga mendukung visi UI sebagai green campus," ujarnya.
Rektor Anis menandatangani nota kesepakatan bersama dengan Perum DAMRI yang diwakili Direktur Utama Setia N Milatia Moemin serta dengan PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) yang diwakili Direktur Utama Abdulbar M Mansoer.
Ketiga pihak bersepakat mengembangkan operasi bus listrik nasional produksi UI serta berkomitmen untuk memesan beberapa unit bus listrik buatan tim Molina Fakultas Teknik (FT) UI. Ke depannya, UI disebut akan terus melakukan inovasi dan pengembangan bus listrik ini, tidak hanya dari segi kendaraan, tetapi juga beberapa hal yang mendukung operasionalisasi bus listrik seperti pabrikasi, charging station, dan after sales service.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
