Selasa 05 Jun 2018 02:00 WIB

Ekspor CBU Toyota Capai 66 Ribu Unit

Model yang paling banyak di ekspor adalah Toyota Fortuner

Rep: Rossi Handayani/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Pekerja menyelesaikan produksi mesin bensin dan etanol tipe TR di Pabrik Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), Sunter, Jakarta, Senin (9/5). (Republika/Agung Supriyanto)
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Pekerja menyelesaikan produksi mesin bensin dan etanol tipe TR di Pabrik Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), Sunter, Jakarta, Senin (9/5). (Republika/Agung Supriyanto)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ekspor kendaraan Toyota dalam bentuk Completely Built-Up (CBU) sepanjang 2017 lalu mencapai hampir 200 ribu unit. Dan di awal tahun ini Toyota-Astra Motor telah mengekspor hingga 66 ribu unit.

"Pencapaian ekspor di empat bulan pertama hingga 66 ribu unit," kata Wakil Presiden Direktur Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), Edward Otto Kanter di Jakarta, Senin (4/6).

Salah satu model yang paling banyak diekspor yakni Toyota Fortuner. Kendaraan jenis Sport Utility Vehicle (SUV) ini telah diekspor hingga 16 ribu unit.

Sementara itu, ekspor Toyota pada tahun lalu mencapai hingga 199.600 unit. Sedangkan ekspor di tahun ini ditargetkan lebih dari 10 persen dibandingkan 2017.

Pencapaian ekspor pada tahun lalu mengalami kenaikan 18 persen, dibandingkan 2016 sebesar 169.100 unit. Angka tersebut merupakan pencapaian volume tertinggi sejak kegiatan ekspor Toyota Indonesia dimulai 1987 yang lalu.

Kontribusi terbesar yakni ekspor produksi Toyota Fortuner hingga 69.700 ribu unit pada 2017. Pencapaian itu merupakan rekor tertinggi ekspor kendaraan jenis Sport Utility Vehicle (SUV) andalan Toyota itu dalam lima tahun terakhir.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement