REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Federal Aviation Administration (FAA) telah memberikan ijin kepada produsen pembuat mobil terbang terkenal, Terrafugia, untuk mensertifikasi kendaraannya.

Terrafugia telah meminta FAA untuk memberikan surat pembebasan berat dan batas kecepatan, sehingga dapat mensertifikasi diri dari peralihan mobil terbang menjadi Light Sport Aircraft (LSA).

Hasil dari keputusan akan membuka jalan bagi mobil terbang untuk dapat disertifikasi. Massachusetts-based telah menerapkan pembebasan dengan persyaratan berat kotor diatas 1320-lb dan kecepatan diatas 45-kt pada 2014.

Dilansir dari Dailymail, Senin (27/06), Terrafugia telah meminta surat pembebasan untuk memperbolehkannya beroperasi dengan berat 1800-lb dan kecepatan 54-kt, termasuk keamanan bagasi dan zona penyerapan energi, yang akan membuat kemanaan lebih dari penerbangan pesawat terbang umum.

Terrafugia mulai mengembangkan transisinya pada 2006, percobaan penerbangan konsep pesawat terbang pada 2009 yang generasi kedua pembentukan rupa pada 2012. Sementara itu, pembentukan generasi ketiga sedang dalam masa percobaan pembuatan pada tahun 2016-2017.

Menurut sumber, bentuk asli tanpa awak dari Terrafugia diharapkan siap diluncurkan pada 2018.

Ikuti Whatsapp Channel Republika