Jumat 15 Dec 2017 20:23 WIB

Toyota-Panasonic Kerja Sama Kembangkan Baterai EV

Rep: Rossi Handayani/ Red: Winda Destiana Putri
Kendaraan listrik. Ilustrasi.
Foto: Carscoops
Kendaraan listrik. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mobil-mobil anyar terus saja bermunculan dengan inovasi terbaru. Di setiap komponen mobil memang selalu dibutuhkan pembaharuan, termasuk pada bagian mesin, aerodinamika, ban, dan sebagainya. Hal yang sama juga berlaku pada mobil listrik.

Perihal baterai yang digunakan oleh kendaraan listrik (electric vehicle EV), Toyota dan Panasonic belum lama ini mempertimbangkan untuk saling bekerjasama. Kedua perusahaan membuat pengumuman bersama di mana Toyota, dan Panasonic mempertimbangkan untuk bekerja sama menuju pengembangan baterai EV, atau menjadi lebih spesifik, baterai prismatik.

 

"Industri otomotif menghadapi banyak rintangan untuk mengembangkan baterai generasi berikutnya yang sulit dilakukan pembuat mobil atau pembuat baterai untuk mereka sendiri. Akan sulit bagi kita untuk memenuhi target 2030 dengan kecepatan pengembangan baterai saat ini. Karena itulah kami mencari Panasonic dan perusahaan lain untuk membantu kami mengembangkan mobil dan baterai yang lebih baik," kata Presiden Toyota Akio Toyoda, dilansir dari laman Ubergizmo, Jumat (15/12).

 

Ini akan menjadi keberangkatan dari baterai biasa yang digunakan dalam EV, seperti yang digunakan di Tesla yang bersifat silindris. Baterai prismatik di sisi lain berbentuk datar dan berbentuk kantong dengan kerapatan energi lebih tinggi, meskipun begitu juga ada sisi negatifnya, baterai rentan terhadap kepanasan dan pembengkakan, sesuatu yang pasti tidak ingin Anda lihat saat mengemudi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement