Selasa 25 Jul 2017 12:43 WIB

42 Mahasiswa UMSU KKN di Thailand

Kampus UMSU
Foto: muhammadiyah.or.id
Kampus UMSU

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Sebanyak 42 mahasiswa dari Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Sumatra Utara melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Krabi, Thailand. "Mereka KKN selama satu bulan terhitung mulai 5 Agustus 2017 mendatang," kata Rektor Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Dr Agussani MAP di Medan, Selasa (25/7).

Ia mengatakan, pihaknya mengapresiasi jajaran pimpinan Fakultas Agama Islam (FAI) yang telah menyusun kalender akademik dengan baik, sehingga program KKN Internasional tersebut bisa diagendakan dengan baik pula. Program KKN Internasional tersebut sebenarnya sudah lama dilakukan Perguruan Tinggi Muhammadiyah di Pulau Jawa dan sebagian PTM di luar Jawa.

"Alhamdulillah tahun ini UMSU diberi kepercayaan. Dengan adanya Kantor Urusan Internasional, UMSU bertekad untuk meningkatkan program-program seperti ini," katanya.

Rektor juga berharap para mahasiswa yang berangkat bisa menjadi duta bangsa dan Sumut dengan tetap mematuhi semua peraturan dan norma yang berlaku di daerah setempat nantinya selama menjalankan KKN. "Jaga kesehatan, jagalah nama baik almamater dan timbalah pengalaman dari kegiatan tersebut, sehingga bisa menambah wawasan yang kelak bisa diterapkan di tengah-tengah masyarakat," katanya.

KKN internasional sendiri merupakan satu upaya untuk memberikan pelajaran sekaligus menimba pengalaman belajar dan bergaul dengan masyarakat di lokasi KKN. Mahasiswa peserta KKN bisa menerapkan kemampuannya dalam penggunaan bahasa Inggris dan belajar bahasa lokal, sekaligus mengenal budaya di negara lokasi kegiatan sehingga lebih siap dalam menghadapi persaingan di era pasar bebas. KKN Internasional juga merupakan tuntutan kurikulum, selain untuk menjalin ikatan silaturahim antara sesama umat Islam.

UMSU menjadi salah satu perguruan tinggi Muhammadiyah yang terpilih untuk ikut dalam program kerja sama pendidikan internasional. "KKN internasional merupakan program penguatan kerja sama internasional yang diinisiatori PP Muhammadiyah untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan respon atas perkembangan dunia. Salah satu upaya adalah dengan menjalin kerja sama internasional, khususnya dengan lembaga pendidikan berbasis Islam, " katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement