REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Honda CR-V generasi kelima resmi menyentuh aspal Indonesia dilengkapi transmisi otomatis. Hal tersebut sekaligus mengganti transmisi manual dalam flagship CR-V sebelumnya. Hal tersebut sengaja dilakukan menyusul penjualan kendaraan dengan transmisi manual mulai mengecil.
"Berdasarkan sejarah yang kami miliki, penjualan CR-V transmisi manual kecil sekali, kurang dari lima persen," kata Marketing and After Sales Service Director Honda Prospect Motor (HPM) Jonfis Fandy di Jakarta, Ahad (30/4).
Jonfis mengatakan, penghapusan transmisi manual pada unit CR-V generasi kelima ini melihat dari kebutuhan masyarakat akan kendaraan yang lebih fungsional. Bahkan, dia mengatakan, konsumen lebih mementingkan hal tersebut ketimbang harga kendaraan.
"Konsumen juga sudah mukai beralih ke kendaraan CVT (Continous Variable Transmission) dan di LCGC penjualan transisi manual juga terus menurun, konsumen cenderung menikmati kendaraan dari pada harga," kata Jonfis lagi.
Sebelumnya, berdasarkan catatan Gaikindo, sepanjang 2016 sebanyak 768 unit CR-V transmisi manual terjual atau sekitar 10 persen dari total penjualan sebesar 7.853 unit. Sementara, CR-V transmisi automatis laku sekitar 39 persen dari total penjualan. Sepanjang tahun itu pula, penjualan SUV secara keseluruhan sudah mebcapai 189.835 unit. Angka tersebut meningkat dibanding periode sebelumnya sekitar 127.794 unit.
Seperti diketahui, varian All New Honda CR-V tersedia dalam tujuh pilihan warna, Crystal Black Pearl, Modern Steel Metallic, Lunar Silver Metallic, White Orchid Pearl, Passion Red Pearl, Deep Ocean Blue, dan Dark Olive Metallic. All New CR-V ditawarkan mulai dari, 2.0L Rp 432 juta, All New Honda CR-V 1.5L Turbo Rp 466 juta, dan All New Honda CR-V 1.5L Turbo Prestige Rp 506 juta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
