Kamis 30 Mar 2017 18:38 WIB

Kalah dari Ferrari di Australia, Mercedes Kurangi Bobot Mobil

Rep: Lintar Satria/ Red: Andri Saubani
Pembalap Mercedes F1, Lewis Hamilton saat latihan bebas kedua GP Australia di sirkuit Albert Park, Melbourne, Jumat (24/3).
Foto: EPA/Diego Azubel
Pembalap Mercedes F1, Lewis Hamilton saat latihan bebas kedua GP Australia di sirkuit Albert Park, Melbourne, Jumat (24/3).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mercedes mengurangi beban mobil mereka setelah dikalahkan Ferrari di Grand Prix Australia, akhir pekan lalu. Walaupun sebenarnya persoalan yang menyebabkan Lewis Hamilton kalah dari pembalap Ferrari, Sebastian Vettel ialah ban W08, masalah berat mobil juga muncul ke permukaan.

Beban ekstra tidak hanya berdampak pada catatan waktu tapi juga pada ketentuan berat minimum. Bos Mercedes, Toto Wolff belum mengkonfirmasi apakah berat ban W08 melebihi target 728 kg. "Saya tidak memberitahu detailnya tapi iya area itu jelas bisa kami tingkatkan," katanya, seperti dilansir dari Autosport, Kamis (30/3).

Mercedes bukan satu-satunya tim yang menghadapi persoalan ini. Red Bull dan Force India juga harus berurusan dengan berat mobil mereka. Salah satu alasan Red Bull tidak merngubah sistem suspensi mereka menjadi lebih kompleks karena design tersebut membuat mobil bertambah berat.  "Dengan regulasi dan ukuran mobil yang baru, kami harus menyeimbangkan performa bagian mobil dengan beratnya," kata Toto.

Pembalap Force India, Sergio Perez juga harus diet ketat karena mobil mereka terlalu berat. Namun, Force India sudah yakin akan menyelesaikan persoalan berat mobil ini pada Grand Prix Bahrain.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement