Jumat 12 Jan 2018 14:05 WIB

Apresiasi Pencapaian Atlet Muda, PB Djarum Gelontorkan Bonus

Pelatih PB Djarum Fung Permadi
Foto: dok
Pelatih PB Djarum Fung Permadi

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Sepanjang tahun 2017, atlet-atlet muda PB Djarum silih berganti unjuk gigi memberikan pembuktian di atas lapangan dengan menjadi kampiun di berbagai kejuaraan bulutangkis bergengsi. Atlet remaja dan taruna ini mampu meraih prestasi di berbagai kejuaraan nasional dan internasional seperti Sirkuit Nasional, Kejurnas PBSI 2017, International Series, International Championship, Superliga Junior dan Piala Pembangunan Jaya 2017.

Prestasi yang diraih para atlet muda ini terasa istimewa karena beberapa gelar juara diraih di nomor perorangan alias individu. Di nomor ini ada dua nama yang menonjol sepanjang 2017, yakni Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay yang menyabet gelar juara di nomor Tunggal Taruna Putra pada Kejurnas PBSI 2017. Sementara itu, di nomor Tunggal Taruna Putri, ada nama Alya Rahma Mulyani yang juga meraih juara di kejuaraan yang sama. Kemenangan Ikhsan dan Alya ini memperkuat dominasi PB Djarum yang pada Kejurnas tahun 2016 juga meraih gelar serupa.

Sebagai bentuk apresiasi atas berbagai capaian prestasi yang diukir para atlet PB Djarum sepanjang tahun 2017 ini, Bakti Olahraga Djarum Foundation memberikan penghargaan kepada para pemain yang memiliki torehan prestasi cemerlang. Total hadiah lebih dari Rp 115 juta diberikan oleh Djarum Foundation kepada para atlet muda berprestasi dalam acara bertajuk “Penghargaan Atlet Muda Berprestasi PB Djarum 2017” di kawasan Senayan, Jakarta, Kamis (11/1).

Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation Yoppy Rosimin mengatakan pemberian penghargaan ini merupakan bentuk motivasi agar atlet-atlet muda bisa mendulang prestasi lebih tinggi lagi di masa mendatang, mulai dari kejuaraan di kancah nasional hingga di panggung internasional.  Sebab sejak awal, Djarum Foundation memiliki komitmen untuk memberikan apresiasi atas prestasi yang diraih para pemain, mulai dari jenjang junior, nasional, sampai level dunia.

"Harapannya, kepada para pemain yang sudah mampu meraih gelar juara, harus terus meningkatkan prestasi dan tidak boleh puas sampai di situ saja. Sementara bagi para pemain yang belum berprestasi, pemberian penghargaan ini diharapkan bisa memacu dan memotivasi mereka untuk berlatih lebih keras, disiplin, dan tekun agar kelak bisa menjadi juara seperti rekannya yang sudah juara,” ujar Yoppy Rosimin seperti dalam siaran pers Jumat (12/1).

Lebih lanjut, Yoppy menuturkan bahwa prestasi yang dihasilkan para atlet muda PB Djarum sepanjang 2017 menimbulkan optimisme tersendiri bagi nomor perorangan.

“Di benak kita, pasti ada pertanyaan kapan Indonesia menjuarai bulutangkis di nomor perorangan. Dengan prestasi-prestasi yang terjadi di sepanjang tahun 2017 ini, saya bisa bilang inilah titik awal kebangkitan sektor tunggal bulutangkis Indonesia,” Yoppy Rosimin menambahkan.

Tak hanya di nomor tunggal, prestasi atlet muda PB Djarum juga berkilau di sektor ganda putri. Duet Febby Valencia Dwijayanti dan Lisa Ayu Kusumawati berhasil mendulang juara emas pada Kejurnas PBSI 2017.

Selain memberikan penghargaan kepada tiap-tiap atlet muda yang menjadi juara,  Bakti Olahraga Djarum Foundation juga memilih satu atlet muda yang dinobatkan sebagai atlet muda terbaik sepanjang 2017. Titel ini diberikan kepada Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay yang menjadi rising star di klub yang bermarkas di Kudus ini.

“Terpilih sebagai atlet muda terbaik oleh PB Djarum merupakan tanggung jawab dan lecutan motivasi untuk lebih berprestasi lagi di setiap kejuaraan yang akan datang. Titel ini tidak mudah dan saya tidak mau terlena. Saya harus tetap bekerja keras untuk mendapatkan hasil yang lebih baik lagi,” tutur remaja kelahiran Tomohon, 15 Januari 2000 ini.

Tak hanya mendapuk Ikhsan sebagai Atlet Muda Terbaik PB Djarum 2017, Bakti Olahraga Djarum Foundation juga memberikan penghargaan kepada alumni PB Djarum, Luluk Hadiyanto selaku mantan pelatih Ikhsan. Penghargaan yang diberikan berupa TV LED Polytron 43 inch.

Sementara itu, Manajer Tim PB Djarum Fung Permadi mengungkapkan berkilaunya para atlet muda ini tak lepas dari konsistensi PB Djarum dalam melakukan pembinaan kepada atlet sejak usia dini. Hal ini bisa dilihat dari Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis yang rutin digelar setiap tahunnya.

“Kita semua sadar, atlet yang hebat itu tidak muncul dengan tiba-tiba. Untuk menghasilkan juara di masa depan itu perlu perjuangan gigih dalam membina atlet sejak usia dini. Ini yang dilakukan oleh PB Djarum melalui Audisi Umum yang kami gelar setiap tahunnya,” ujar Fung.

Berikut data pemain penerima penghargaan Atlet Berprestasi PB Djarum 2017:

A.    Juara  Kejurnas Badminton 2017 :

Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay, Juara Tunggal Taruna Putra - Rp 15 juta

Alya Rahma Mulyani, Juara Tunggal Taruna Putri - Rp 15 juta

Febby Valencia Dwijayanti/ Lisa Ayu Kusumawati, Juara Ganda Taruna Putri - Rp 20 juta

B.    Juara-juara Remaja – Taruna Sepanjang 2017 – Rp 40.110.000

C.   Atlet Muda Terbaik 2017 = Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay – Rp 25 juta

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement