REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) merayakan hari jadinya yang ke-66. Dalam hajatan yang diadakan di Gedung Serbaguna Pelatnas Cipayung, Sabtu (6/5) turut hadir Ketua Umum PBSI, Wiranto, yang juga menandai pelepasan tim Piala Sudirman sebanyak 20 atlet.

Dalam sambutannya, Ketua Umum Wiranto memaknai hari ulang tahun PBSI sebagai tanda untuk mengembalikan kejayaan bulutangkis Indonesia. “Kita di sini memperingati satu ulang tahun yang sangat sederhana tapi penuh makna. Usia 66 bukan usia yang lagi muda, tapi ibarat manusia itu tentu sudah banyak pengalaman yang di ambil. Untuk itu saya memaknai ultah bukan sekadar memperingati, potong kue, dan sebagainya. Tetapi sejak saya dilantik menjadi ketua umum sudah menancapkan bahwa kita akan mengembalikan kejayaan bulutangkis Indonesia," kata Wiranto dihadapan para media, Sabtu (6/5).

Wiranto menambahkan, bahwa momen ini juga bertepatan dengan pelepasan kontingen yang akan menghadapi Piala Sudirman. "Kita juga akan melepas tim Piala Sudirman, tadi sudah cium bendera Merah Putih. Tapi mencium itu bukan berarti sudah menang, melainkan menandai mati hidup di lapangan. Untuk menang ada tiga hal, yaitu strategi, taktik, dan teknik. Itu jadi satu rangkaian untuk menjadi juara," tegasnya.

Piala Sudirman 2017 akan dihelat di Gold Coast Australia, mulai 21-28 Mei. Indonesia tergabung di Grup D bersama Denmark dan India. Wiranto mengingatkan seluruh pemain untuk menjaga mental saat bertanding. "Sekali lagi saya mengucapkan selamat ulang tahun untuk PBSI yang ke - 66, sesuai tema kita kembalikan kejayaan bulutangkis Indonesia."

Tak lupa PBSI juga melakukan pemberian apresiasi kepada juara All England Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, serta pelatih Herry Imam Pierngadi. Kedua atlet tersebut mendapatkan hadiah sebesar Rp 75 juta, sedangkan Herry meraih bonus tiga kali gaji.

Ikuti Whatsapp Channel Republika