Rabu 03 May 2017 09:11 WIB

Sisa Musim Formula Satu akan Berlangsung Sengit

Rep: Lintar Satria/ Red: Andri Saubani
Pembalap Ferrari, Sebastian Vettel memimpin di depan pada balapan GP Australia di sirkuit Albert Park, Melbourne, Ahad (26/3).
Foto: EPA/Joe Castro
Pembalap Ferrari, Sebastian Vettel memimpin di depan pada balapan GP Australia di sirkuit Albert Park, Melbourne, Ahad (26/3).

REPUBLIKA.CO.ID, SOCHI—Setelah empat seri F1 musim balap tahun ini, potensi persaingan Mercedes dan Ferrari semakin sengit. Sampai saat ini baik Mercedes maupun Ferrari masing-masing sudah dua kali menang.

Menyongsong GP Spanyol pekan depan, kedua tim akan memperbarui laju kecepatan mobil mereka. Mercedes memiliki satu angka konstruktor lebih banyak dibanding Ferrari. "Ini luar biasa sengit," kata bos Mercedes F1, Toto Wolff, Selasa (2/5).

Wolff mengatakan, setelah uji coba musim dingin lalu, Ferrari tampil dengan mobil yang sangat bagus. Menurut Wolff, mobil SF70H sangat cocok dengan pembalap Ferrari, Sebastian Vettel."Dan kami hanya harus merenggangkan diri kami untuk dapat memiliki performa sebagus yang kami bisa," katanya.

Kini sudah tidak diragukan lagi Ferrari sebagai tim yang tertua dan tersukses di olahraga ini akan membalas dendam. Tiga tahun berturut-turut Mercedes menjadi juara dunia.

Saat ini pembalap favorit Ferrari jatuh ke Sebastian Vettel yang memiliki 49 angka lebih banyak dibandingkan rekan setimnya Kimi Raikkonen. Sementara Mercedes antara Valtteri Bottas dan Lewis Hamilton hanya berbeda 10 angka.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement