Rabu 08 Aug 2012 14:55 WIB

Sabet Emas, Salimi Jadi Atlet Terkuat Olimpiade 2012

Lifter Iran, Behdad Salimi Kordasiabi meraih medali emas pada pertandingan kelas berat super angkat besi Olimpiade London 2012, Selasa (7/8) malam waktu setempat, atau Rabu (8/8) dini hari WIB.
Lifter Iran, Behdad Salimi Kordasiabi meraih medali emas pada pertandingan kelas berat super angkat besi Olimpiade London 2012, Selasa (7/8) malam waktu setempat, atau Rabu (8/8) dini hari WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Lifter Iran, Behdad Salimi Kordasiabi dinobatkan sebagai atlet terkuat pada ajang Olimpiade London 2012 setelah ia berhasil meraih medali emas nomor kelas berat super angkat besi, Rabu (8/8). Lifter 22 tahun itu berhasil melakukan angkatan total 455 kilogram pada kelas di atas 105 kilogram (+105kg).

Angkatannya terdiri atas angkatan 'snatch' seberat 208 kilogram dan angkatan 'clean and jerk' seberat 247 kilogram. Angkatan itu membuatnya unggul enam kilogram dari peraih medali perak sekaligus rekan senegaranya, Sajjad Anoushiravani Hamlabad.

Kedua atlet itu tak bisa menyembunyikan rasa haru saat bendera Iran berkibar yang diiringi sorakan gembira para pendukung yang memadati arena pertandingan. Medali perunggu jatuh ke tangan lifter Rusia, Ruslan Albegov dengan total angkatan 448 kilogram.

Juara Olimpiade Beijing, Matthias Steiner tidak menyelesaikan pertandingan. Kepalanya cedera terkena besi pegangan barbel, akibat tangannya tertekuk saat melakukan angkatan 'snatch' 196 kilogram.

Salimi terpaut dengan atlet Rusia Albegov pada paruh waktu pertama pertandingan, setelah keduanya sama-sama melakukan angkatan 'snatch' 208 kilogram. Namun, Salimi membuktikan ia terlalu kuat pada angkatan 'clean and jerk', ketika angkatan pertamanya sudah mampu mengalahkan semua peserta di kelas itu.

Penonton bersorak memberikan semangat, ketika Salimi berusaha melakukan angkatan 'clean and jerk' seberat 264 kilogram.  yang bila berhasil akan memecahkan rekor dunia dari atlet dua kali juara Olimpiade, Hossein Rezazadeh. Pria yang kini menjadi Ketua Federasi Angkat Besi Iran itu terlihat sumringah menyaksikan Salimi berjuang membela negara. Sayangnya, angkatan itu terlalu berat, dan pada angkatan pertama Salimi gagal.

Setelah memastikan meraih medali emas, Salimi membuka ikat pinggangnya dan tetap berada di pentas. Ia mendapat sambutan hangat dari para kontingen Iran yang menyaksikan dari tribun.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement