Kamis 04 Dec 2014 23:29 WIB

Manfaatkan Turn Over, Aspac Atasi Hangtuah

Small forward Aspac Ebrahim Enguio Lopez (kanan) berusaha melewati penjagaan guard Hangtuah Andre Ekayana dalam laga NBL Indonesia Seri I, Kamis (4/12)
Foto: NBL
Small forward Aspac Ebrahim Enguio Lopez (kanan) berusaha melewati penjagaan guard Hangtuah Andre Ekayana dalam laga NBL Indonesia Seri I, Kamis (4/12)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Juara bertahan kompetisi basket Speedy NBL Indonesia Aspac Jakarta kembali memetik kemenangan. Kali ini yang menjadi korban Mario Gerungan dkk adalah Hangtuah Sumsel IM. Aspac menang 72-66 dalam laga Seri I di Hall Basket Senayan, Kamis (4/12).

Kedua tim langsung main dengan gigi empat sejak awal pertandingan. Permainan passing cepat diakhiri akurasi tinggi membuat kuarter pertama berakhir 22-20 untuk keunggulan Hangtuah. Kuarter kedua, meski tipis, masih dikuasai Hangtuah. Tim asuhan Tondi Raja Syailendra ini kembali ke ruang ganti dengan keunggulan 38-35.

Malang bagi satu-satunya wakil Sumatera ini, kondisi langsung berubah pada kuarter ketiga. Hangtuah harus membayar mahal banyaknya turn over yang mereka lakukan. Kurang tiga menit kuarter ketiga berjalan, Aspac menyamakan kedudukan menjadi 41-41 untuk kemudian ngebut menutup kuarter ini dengan keunggulan 55-43.

Mental sebagai tim juara bertahan membuat Aspac nyaman mempertahankan keunggulan. Walaupun Hangtuah terus memberikan tekanan, skuat polesan Rastafari Horongbala menutup pertandingan dengan kemenangan,

Ebrahim ”Biboy” Enguio Lopez mengemas double-double lewat kontribusi 13 poin dan 15 rebound. Fandi Andika Ramadhani ikut menyumbang 13 poin. Sedangkan dari Hangtuah, Frida Aris Susanto memimpin dengan donasi 15 poin.         

”Awalnya anak-anak kurang fokus. Terlalu mudah kecolongan angka karena defense kami pada kuarter pertama dan kedua terlalu longgar. Untuk mengejar, saya instruksikan anak-anak untuk bermain cepat,” ujar Rastafari seperti dikutip laman resmi NBL.

Dalam laga lain yang berlangsung Kamis, Garuda Kukar mengalahkan JNE BSC Bandung Utama 67-44. CLS Knight Surabaya yang sehari sebelumnya dibungkam Satria Muda Britama bangkit dengan membenamkan NSH GMC GCBC Jakarta 68-46. Adapun Satria Muda menggenggam kemenangan kedua usai menaklukkan Satya Wacana ACA LBC Salatiga 71-53.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement