Membagi kebahagiaan pada sesama tidak hanya dilakukan dengan bentuk sebuah materi semata. Dukungan, simpati, dan kehadiran dapat menjadi alat yang bisa memperkuat hubungan antarsesama umat manusia.
Atas dasar itu, PT Manulife Ase Manajemen Indonesia (MAMI) mengadakan acara berbagi kasih di Panti Asuhan Yayasan Kasih Mandiri Bersinar (YKMB), Pasar Minggu, Jakarta. Kegiatan sosial ini melibatkan langsung 20 karyawan perusahaan MAMI yang mewakili 125 karyawan MAMI, yang ikut menyumbang untuk bantuan untuk program tersebut.
"Ini bisa menjadi inspirasi bagi karyawan untuk bisa mensyukuri apa yang sudah dilakukan, bukan semata-mata hanya untuk mencari uang," kata Presiden Direktur MAMI, Legowo Kusumonegoro, pekan lalu.
Dalam kegiatan tersebut para penghuni panti mendapatkan bantuan, berupa sembako, alat tulis, dan kebutuhan harian lainnya.
Selain itu, sesuai dengan prinsip dari MAMI dalam melaksanakan CSR di bidang edukasi finansial, acara tersebut pun digunakan untuk memberikan pemahaman finansial bagi anak-anak dan pengelola YKMB. Edukasi disampaikan dengan cara santai, menyenangkan, dan mudah dipahami.
Pemahaman yang disampaikan, antara lain bagaimana cara menghargai uang yang sudah didapatkan dengan jerih payah? Kemudian disimpan, dan ketika sudah mampu, maka bisa mulai dengan memikirkan untuk berinvestasi.
Meski menggunakan cara yang mudah dipahami, konsep 3I (insyaf, irit dan invest) yang selalu digunakan MAMI sejak 2013 lalu tetap diterapkan. Sebab, konsep itu merupakan bentuk komitmen MAMI untuk mengembangkan industri reksa dana di Indonesia. Legowo mengatakan, selama ini masyarakat lebih banyak menyimpan uang di tabungan atau deposito, padahal jika dikurangi dengan biaya-biaya, inflasi, dan pajak, justru hal itu malah merugi. rep: Dwina Agustin, ed: Khoirul Azwar
Ikuti Whatsapp Channel Republika
