Jumat 23 Dec 2016 19:54 WIB

Yonif Mekanis 412 Kostrad Juara Yongmoodo

Penutupan Kejuaraan BDM  Yongmoodo Piala Pangdivif 2 Kostad
Foto: Penerangan Kostrad
Penutupan Kejuaraan BDM Yongmoodo Piala Pangdivif 2 Kostad

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Kejuaraan Yongmoodo Pangdiv 2 Cup hari ini secara resmi ditutup oleh Kepala Staf Divif 2 Kostrad Brigjen TNI Ainurrahman, yang bertempat di Gedung Dojo Markas Divif 2 Kostrad, Kabupaten Malang, Kamis (22/12).

 

Kejuaraan Yongmoodo yang diikuti oleh 27 Kontingen ini, menyertakan sebanyak 216 orang atlet dengan mempertandingkan delapan kelas perorangan putra, mulai kelas -60 kg sampai dengan kelas +90 kg.

 

Dalam amanatnya, Kasdivif 2 Kostrad menyampaikan, tujuan dari diselenggarakannya kejuaraan BDM Yongmoodo ini tidak hanya terbatas diraihnya prestasi atlet saja, tetapi lebih dari pada itu untuk menyaring bibit atlet, juga sebagai sarana untuk membangkitkan minat olah raga khususnya Bela Diri Militer Yongmoodo di tingkat Nasional.

 

Pada kejuaraan tahun ini, dari hasil akhir perolehan medali, menempatkan Yonif Mekanis 412 Kostrad sebagai juara umum dengan perolehan hasil dua emas dan dua perunggu, dikutip dari keterangan tertulis Penerangan Kostrad.

Dalam pertandingan final, Yonif Mekanis 412 Kostrad menempatkan dua atlet terbaiknya dengan berhasil memperoleh emas pada katagori perorangan putra yaitu Serda Elias Bauromi kelas -90 kg dan Prada Yongki Dika Saputra kelas -70 Kg.

 

Sementara juara pada kelas lainnya diraih Pratu Saiful Anwarudin dari Yonkav 8 Kostrad yang turun pada kelas -60 kg, sedangkan kelas -65 kg diraih oleh Prada Dadang Pegi Subekti dari Yonif Raider 514 Kostrad, kelas -75 kg diraih oleh Prada Arya Suryadi Yonif Raider 515 Kostrad, kelas -80 kg diraih oleh Praka Eko Budianto dari Yonif Raider 509 Kostrad, kelas -85 kg diraih oleh Serda Nurhadi dari Yonif Mekanis 413 Kostrad, dan kelas +90 kg diraih oleh Pratu Niko Julian dari Yonif Para Raider 503 Kostrad.

 

Kejuaraan bergengsi satuan jajaran Divif 2 Kostrad ini, sekaligus menjadi ajang untuk menguji dan menjadi tolok ukur terhadap pembinaan atlet Yongmoodo. Disamping itu dapat menjadi bahan evaluasi sekaligus memacu motivasi dan semangat untuk terus mencapai prestasi yang terbaik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement