Keriuhan dunia digital di Indonesia saat ini merupakan implementasi dari adanya 132 juta pengguna internet, 330 juta kartu SIM yang sudah terjual, dan 300 ribu armada ojek daring yang bertebaran di berbagai penjuru beberapa kota besar.
Di tengah masyarakat yang kini mulai menjadi bagian dari masyarakat digital, ada sosok Dian Siswarini yang menjadi komandan salah satu operator terbesar di Indonesia. Memimpin XL Axiata sejak 1 April 2015, Dian memulai kariernya di dunia telekomunikasi dari bawah.
Pada 1994, Dian bergabung dengan PT Satelindo. Saat itu ia menjabat sebagai supervisor. Setahun kemudian, perjalanan kariernya ke puncak pimpinan XL dimulai ketika pindah perusahaan yang saat itu masih berada di bawah naungan PT Excelcom.
Bertugas sebagai radio engineer, Dian sempat menghabiskan banyak waktu di lapangan, termasuk memanjat menara base transceiver station (BTS). Perlahan, kariernya terus menanjak ketika ia menempati posisi vice president network pada 2005.
Posisi itu membuatnya terus dipercaya XL hingga ia berturut-turut diberi amanah memegang posisi Direktur Digital Services Officer di Departemen Content and New Business pada 2013. Tahun 2014, ia juga sempat hijrah ke perusahaan induk Axiata di Malaysia untuk menjadi group chief of marketing and operation officer.
Kini, di bawah kepemimpinannya, XL telah dipilih oleh 41,5 juta masyarakat Indonesia untuk menjadi mitra dalam urusan komunikasinya sehari-hari. Berdasarkan laporan audit sembilan bulan pertama di 2016, XL dilaporkan berhasil mencatatkan laba bersih selama periode sembilan bulan pada 2016 dibandingkan dengan rugi bersih tahun sebelumnya.
Selain itu, trafik layanan 4G juga mengalami peningkatan hingga 30 kali sejak diluncurkan dan didukung lebih dari 7.000 BTS 4G. Kemudian, rata-rata pendapatan per pengguna atau ARPU blended XL telah meningkat menjadi lebih dari Rp 36 ribu pada periode sembilan bulan di 2016 ini.
Angka ini 13 persen lebih tinggi dari Rp 32 ribu di periode yang sama tahun lalu. "Kami terus berfokus meningkatkan cakupan wilayah dan kualitas jaringan data untuk menempatkan XL sebagai mobile internet leader di Indonesia," ujar Dian.
Selain itu, pada November 2016, XL menerima penghargaan dari lembaga konsultan bisnis terkemuka Frost & Sullivan, pada ajang The 9th Annual Indonesia Excellence Awards. XL memperoleh dua penghargaan sekaligus, yaitu Indonesia Mobile Data Service Provider of The Year dan Indonesia Digital Service Provider of The Year. ed: Setyanavidita Livikacansera
Ikuti Whatsapp Channel Republika
