Jumat 07 Oct 2016 12:07 WIB

Ini Dia Cara Memijat Tangan dan Kaki Bayi

Rep: Dwina Agustin/ Red: Andi Nur Aminah
Pijat bayi/ilustrasi
Foto: lovingtouch.com
Pijat bayi/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, Pijatan pada bayi tidak bisa disamakan dengan memijat orang dewasa. Gerakan yang dilakukan lebih kepada sentuhan dengan sedikit tekanan.

Bentuk-bentuk pijatan yang bisa diberikan kepada bayi memiliki pelbagai variasi. Menurut Terapis Pijat Bayi di RSU Bunda Jakarta Lisma Meliana AmKeb, setiap anggota tubuh memiliki cara tersendiri untuk dilakukan pijatan.

Pijatan bisa dilakukan di kaki, tangan, pungung, dada, perut, sampai ke wajah. Namun jika ingin seluruh badan maka pijatan dilakukan dari kaki terlebih dahulu, kemudian ke arah tangan, perut, kemudian dada, punggung, diakhiri di wajah. Jika bayi merasa tidak nyaman diamkan terlebih dahulu.

Gerakan untuk kaki dan tangan memiliki metode sama. Terdiri atas dua jenis, yakni pijitan perah sapi swedia dan perah sapi india. Gerakan perah sapi swedia itu membuat dua tangan pemijat berada di atas dan bawah kaki bayi kemudian menggoskan ke bawah. Dimulai dari pangkal ke ujung telapak kaki. Sedangkan perah sapi india dengan gerakan sama tapi arah kebalikannya.

Setelah kedua model tersebut, untuk pungung kaki dan tangan, cukup dengan mengepalkan tangan pemijat kemudian gosokan ujung jari yang menekuk ke pungung kaki dan tangan. Sedangkan pada telapak kaki cukup dengan menekan-nekan menggunakan jempol tangan. Setelah itu tarik jari-jari bayi secara lembut, tidak perlu sampai mengeluarkan bunyi. Kegiatan pijat bayi dalam satu gerakana dilakukan sebanyak enam kali, untuk seluruh badan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement