Selasa 27 Sep 2016 18:19 WIB

Yogyakarta Puas Capaian di PON

Kontingen Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengikuti defile pembukaan PON XIX di Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu (17/9)
Foto: Rakhmawaty La'lang/Republika
Kontingen Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengikuti defile pembukaan PON XIX di Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu (17/9)

REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA -- Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta, Gusti Bendoro Pangeran Haryo Prabukusumo mengaku puas dengan capaian para atlet asal DIY yang telah masuk 10 peringkat besar dari 34 provinsi peserta PON XIX di Jawa barat.

"Kami cukup puas dengan prestasi atlet karena telah melampaui capaian PON 2012 yang masih di peringkat 13 besar," kata Gusti Bendoro Pangeran Haryo (GBPH) Prabukusumo di Yogyakarta, Selasa (27/9).

Meski saat ini perolehan medali emas masih mencapai 11 medali dari target 15 medali emas, ditambah dengan 13 perak dan 18 perunggu, ia meyakini perolehan medali itu akan kembali bertambah hingga akhir PON XIX.

Menurut Prabu, saat ini KONI DIY masih berharap pada cabanag olahraga Taekwondo katagori pertarungan dengan pemain unggulan dua bersaudara Fitriana dan Lia Karina Mansur yang dinilai memiliki peluang besar meraih medali emas. "Setelah (medali emas) berhasil ditambah dari cabor balap sepeda, kami yakin dua bersaudara itu bisa menambah capaian itu," kata dia.

Menurut Prabu, secara keseluruhan kontingan berbagai cabor asal DIY telah berusaha maksimal dengan kemampuan yang dimiliki. Perolehan 11 medali emas telah melampui total capaian PON 2012 yang membawa pulang 10 medali emas.

Meski pertandingan belum berakhir, menurut Prabu, untuk DIY capaian itu sudah cukup baik. Sebab anggaran yang dialokasikan untuk persiapan PON dari APBD DIY Rp20 miliar dinilanya masih cukup minim. "Untuk DIY capaian itu sudah cukup bagus," kata dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement