Jumat 23 Sep 2016 20:52 WIB

DKI Jakarta Dominasi Emas Lontar Martil

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Andri Saubani
Pelontar martil DKI Jakarta Adriansyah Apandi, peraih medali emas PON XIX Jabar 2016.
Foto: REPUBLIKA/Tahta Aidilla
Pelontar martil DKI Jakarta Adriansyah Apandi, peraih medali emas PON XIX Jabar 2016.

REPUBLIKA.CO.ID, CIBINONG – Kontingen DKI Jakarta kembali memecahkan rekor di PON XIX Jabar 2016. Atlet Rose Herlinda Indriana memecahkan rekor atas namanya dirinya sendiri di cabang atletik nomor lontar martil putri. Hasil ini sekaligus membuatnya memperoleh medali emas pertamanya di PON XIX.

Rose mengalahkan dua atlet tuan rumah, yaitu Tresna Puspita dan Nia Meilani. Tercatat, lontaran martil miliknya mencapai 51,20 meter. Lontaran tersebut, memecahkan rekornya sendiri saat PON 2012 di Riau, yang ketika itu dengan lontaran sejauh 50,96 meter.

Sedangkan dua pelontar martil Jabar, masing-masing berada di podium kedua dan ketiga. Tresna dengan medali perak, mencatatkan lontaran sejauh 48,88 meter. Sedangkan, Nia mencatatkan lontaran martil sejauh, 48,28 meter.

Dengan hasil ini, kontingen DKI Jakarta menguasai perolehan medali emas di nomor lontar martil. Pada Kamis (22/9), atlet ibu kota, Adriansyah Apandi juga menyabet medali emas di nomor lontar martil putra setelah lontarannya mencapai 52,28 meter. Hasil itu pun memecahkan rekor 52,16 meter yang pernah dibuat oleh atlet Jabar, Ong Kok Kin, saat PON Sumatra Selatan (Sumsel) pada 2004. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement