Rabu 27 Jul 2016 21:46 WIB

Rio Haryanto Masih Kesulitan Cari Sponsor

Rep: Bambang Noroyono/ Red: M Akbar
Rio Haryanto
Foto: Antara
Rio Haryanto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manor Racing memastikan pebalap Formula One (F-1) Indonesia, Rio Haryanto, tetap bisa tampil di seri ke-12 GP Jerman di Sirkuit Hockenheimring pekan ini. Namun, kekurangan pendanaan dan sponsor utama untuk pebalap asal Surakarta, Jawa Tengah (Jateng) itu belum terselesaikan.

Ibunda Rio, Indah Pennywati mengatakan, Manor Racing memang sudah memastikan, putranya itu tetap bisa melanjutkan debutnya di F-1 2016. Tapi kata dia, sumber pendanaan untuk Rio belum tuntas. Rio, masih punya tunggakan senilai 7 juta euro atau sekitar Rp 101 miliar yang harus disetorkan ke Manor Racing.

"Baru dipastikan Rio bisa race di GP Jerman. Tapi sponsornya memang belum ada," kata Indah lewat pesan singkatnya kepada Republika.co.id, Rabu (27/7). Indah mengatakan, upaya mencarikan sponsor utama agar putranya itu tetap bisa tampil penuh di lintasan balap tercepat di dunia tersebut masih tetap diupayakan.

Sepekan lalu, usai mengakhiri seri balapan ke-11 F-1 di Sirkuit Hungarioring, Hungaria, berembus kabar tentang berakhirnya debut Rio di balapan F-1 2016. Itu karena Kiky Sport, selaku menejemen Rio belum juga melunasi sisa pendanaan balapannya. Rio memang diharuskan menyetor sebesar 15 juta euro (sekitar Rp 250 miliar) kepada Manor selaku tim yang membawa Rio agar bisa mengaspal di balapan F-1.

Setoran dana tersebut, sudah dibayarkan separuh, yaitu senilai 8 juta euro. Dana tersebut didapat dari dana pribadi dan juga bantuan dari PT Pertamina. Semula, bantuan dana lainnya akan didapatkan dari anggaran di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Akan tetapi, rencana pemberian Rp 100 miliar dari kementerian urusan olah raga itu dibatalkan.

Juru Bicara Kemenpora, Gatot Dewa Broto menerangkan, kementerian tersebut hanya mampu memfasilitasi kegiatan pencarian dana tambahan dengan pemberian donasi. Hasilnya, diterangkan dia, hanya mampu terkumpul Rp 300 juta.

Selain itu, dengan persetujuan Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Kemenpora juga menjadi pihak yang mengajak Kementerian Pariwisata agar ikut membantu Rio dengan memberikan dana sebesar Rp 5 miliar. Akan tetapi, dua lubang dana tersebut, tentunya tak bisa membantu banyak kebutuhan finansial untuk menutupi pelunasan Rio ke Manor.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement