REPUBLIKA.CO.ID, LILLE -- Menjelang laga melawan Italia di laga pamungkas penyisihan Grup E Piala Eropa 2016, asisten timnas Republik Irlandia Roy Keane justru berpihak kepada lawannya. Berlaga di Stadion Pierre-Mauroy, Kamis (23/6), sejatinya The Boys and Green harus mengantongi tiga angka guna mengamankan satu tempat ke babak selanjutnya.
Di dua laga sebelumnya anak asuh Martin O'Neil baru mengemas satu angka berkat hasil imbang melawan Swedia 1-1. Sedangkan di laga melawan Belgia mereka harus keluar stadion dengan kepala tertunduk akibat menelan kekalahan 0-3.
Alih-alih menargetkan kemenangan di laga tersebut, Roy Keane justru tidak menjagokan negaranya saat bersua Italia di partai terakhir Grup E. "Saya sendiri selalu menjadi penggemar sepak bola Italia dan selalu senang bila bisa berhadapan dengan mereka," terang eks pemain Manchester United itu dilansir Daily Mail, Senin (20/6).
Hal itu membuat Keane mengaku rela merogoh kocek asalkan bisa melihat langsung permainan sepak bola yang ditunjukkan Italia. "Saya benar-benar menikmati permainan yang ditampilkan Italia. Saya rela mengeluarkan uang hanya untuk melihat mereka berlaga," kata dia.
Ketika ditanya alasannya sangat mengagumi permainan Italia, Keane pun menjelaskannya dengan detail. "Mereka terlihat menikmati permainan saat bertahan dan bukannya malah merasa terbebani. Italia tak bisa dianggap sebelah mata dan setiap tim harus mewaspadai kejutan-kejutan yang hadir," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
