Ahad 12 Jun 2016 12:18 WIB

Meski Imbang, Inggris Ukir Catatan Impresif

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Hazliansyah
Adam Lallana gagal memanfaatkan sejumlah peluang untuk Inggris saat menghadapi Rusia di babak kualifikasi grup B Piala Eropa 2016, Ahad (12/6) dini hari WIB.
Foto: reuters
Adam Lallana gagal memanfaatkan sejumlah peluang untuk Inggris saat menghadapi Rusia di babak kualifikasi grup B Piala Eropa 2016, Ahad (12/6) dini hari WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, MARSEILLE -- Inggris meraih hasil kurang memuaskan dalam pertandingan pertama Piala Eropa, setelah bermain imbang 1-1 kontra Rusia, Ahad (12/6).

Tampil di Stadion Veledrome, pasukan Roy Hodgson sejatinya tampil cukup menjanjikan kala menekan pertahanan Rusia. Sejak peluit babak pertama dibunyikan, Wayne Rooney cs mampu menggempur tembok tim berjuluk Beruang Merah.

Gol untuk Inggris tercipta pada menit ke-73 melalui aksi memukau Eric Dier yang mencetak gol lewat tendangan bebas. Setelah itu, tekanan yang dilancarkan Adam Lallana dan kawan-kawan kian deras ke pertahanan Rusia.

Sayang euofria itu hanya sesaat. Para holligans (fans The Three Lions) harus merelakan tiga angka yang sudah di depan mata setelah Vasili Berezutski menyamakan skor di menit-menit akhir. Penampilan agresif Inggris akhirnya hanya menghasilkan satu angka. Padahal, di babak pertama, 'Saint George Cross' melepaskan tendangan ke gawang lawan sebanyak sembilan kali.

Catatan tersebut ditulis dalam akun resmi Twitter OptaJoe yang menilai bahwa "Inggris melakukan catatan sembilan tendangan dalam pertandingan kontra Rusia, itu adalah jumlah terbanyak di laga babak pertama dalam putaran final Piala Eropa sejak 2004 (11 tendangan kontra Kroasia)," tulis akun Twitter @OptaJoe, Ahad (12/6).

Whoscored menganalisa bahwa secara keseluruhan Inggris berhasil menyarangkan 15 tembakan dengan lima tembakan mengarah ke penjaga gawang Rusia, Igor Akinfeev. Sedangkan Rusia hanya mampu mengancam enam kali tembakan ke gawang dengan tiga sepakan tepat sasaran.

Sementara itu, Inggris juga membuat 438 kali passing selama 90 menit laga, berbanding tipis dengan Rusia yang melakukan passing sebanyak 409. Bedanya, akurasi passing Inggris lebih tinggi dengan 85% sedangkan Rusia 78%.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement