REPUBLIKA.CO.ID, NICE -- Polandia tak mau membuang peluang melawan Irlandia Utara dalam laga perdana mereka di Grup C, di Stade de Nice, Ahad (12/6) malam WIB. Pelatih Polandia Adam Nawalka mewanti-wanti pasukannya untuk memastikan tiga poin.
Dalam perhitungannya, dari tiga lawan di Grup C, Irlandia Utara merupakan tim terlemah dibandingkan Jerman dan Ukraina.
"Kami tidak pernah meremehkan lawan di Piala Eropa, tapi Ukraina dan Jerman adalah lawan yang paling sulit untuk kami hadapi. Kami harus mengambil kesempatan ini, tiga poin pertama akan memberikan kami motivasi," ungkap Adam, seperti dikutip dari BBC.
Polandia lolos ke putaran akhir Piala Eropa setelah melewati grup yang sulit pada babak kualifikasi. The White Eagles berada di grup yang sama dengan Jerman, Republik Irlandia dan Skotlandia, tetapi berhasil menjadi runner-up grup dengan enam kemenangan, tiga hasil imbang dan satu kekalahan.
Robert Lewandowski dan kawan-kawan menjadi tim paling produktif di babak kualifikasi dengan total 33 gol.
Kemudian, satu-satunya kekalahan mereka di babak kualifikasi adalah saat berhadapan dengan juara dunia Jerman, tim yang akan kembali mereka hadapi pada Kamis (16/5) pekan depan.
Kendati di atas kertas lebih diunggulkan, tapi Adam tetap akan menurunkan kekuatan penuh dengan pemain-pemain berkualitasnya.
Penyerang andalan Bayern Muenchen, Lewandowski diplot menjadi ujung tombak, dibantu oleh Arkadiusz Milik. Kedua penyerang itu akan didukung oleh dua gelandang, Zielinski, dan Maczyrinski.
Laga ini kedua kesebelasan bakal berjalan alot. Apalagi pertemuan terakhirna, mereka berbagi angka usai bermain imbang 1-1 pada tahun 2009 silam. Bahkan di tahun yang sama, Irlandia Utara pernah mengalahkan Lewandowski dan kawan-kawan. Namun Polandia juga berhasil memenangkan tiga laga dari lima pertemuan terakhirnya menghadapi Irlandia Utara.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
