REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Kiper tim nasional Inggris, Joe Hart, mengatakan Inggris harus tampil lebih agresif jika ingin meraih sukses di Piala Eropa 2016. Dalam kesempatan itu, kiper milik Manchester City ini menyampaikan kepercayaannya terhadap pilar pertahanan skuat Three Lions yang selama ini banyak menuai kritik.
Sebagaimana diketahui pelatih Roy Hogdson memilih tiga bek tengah di antaranya Gary Cahill, Chris Smaling, dan John Stones. Sementara gelandang bertahan ialah Eric Dier dijadikan sebagai cadangan.
Hart mengatakan, skuat yang dibentuk Hodgson ini sudah sangat seimbang dan baik. Dengan tujuh bek potensial yang terpilih di skuat, ia mengaku cukup percaya diri melakoni persaingan di Piala Eropa. (Baca: Ini Curhatan Joe Hart Jelang Piala Eropa)
"Kami akan berusaha untuk menyerang maupun bertahan dengan kekuatan sebagai tim yang solid. Kami akan bekerja keras, serta terkontrol ketat. Rasanya kami sudah siap," kata Hart, dilansir dari BBC, Jumat (10/6).
Pemain berusia 29 tahun yang kini memiliki 29 pertandingan untuk negaranya ini adalah kiper pilihan utama Inggris saat mereka tersingkir di Piala Dunia 2014 pada babak penyisihan grup untuk pertama kalinya dalam 58 tahun. Hart menegaskan Inggris harus berubah dari kekecewaan di Brasil. Menurutnya, penampilan Inggris saat itu tidak relevan.
"Bermain secara standar saja rasanya tidak cukup (di Piala Eropa). Kita harus bisa tampil lebih agresif lagi dalam setiap penampilan,'' ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
