Jumat 10 Jun 2016 07:45 WIB

Tiga Cara Alami Turunkan Tekanan Darah

Rep: Desy Susilawati/ Red: Indira Rezkisari
Hipertensi atau tekanan darah tinggi.
Foto: torange
Hipertensi atau tekanan darah tinggi.

REPUBLIKA.CO.ID, Jika Anda sudah melakukan diet dan olahraga, tapi tekanan darah Anda tidak juga turun, ini ada kabar baik. Penelitian terbaru tidak termasuk opsi tambahan ternyata mampu membantu Anda menurunkan angka tekanan darah yang sulit turun. Dan berpotensi bebas pengobatan.

Dalam pernyataan ilmiah terbaru dari American Heart Association, peneliti meninjau data dari lebih 1.000 studi pada terapi alternatif tekanan darah, tidak termasuk obat-obatan dan perubahan pola diet.

“Beberapa metode terbukti bisa menurunkan tekanan darah, misalnya olahraga dan diet rendah garam, memang sulit dilakukan. Dan di sini banyak informasi dan salah informasi mengenai alternati bfukan obat,” ujar pimpinan studi Robert Brook, MD, professor kedokteran Universitas Michigan seperti dilansir dari laman Prevention.

Dr Brook dan rekannya berharap untuk mengatur catatan ini sejalan dengan tinjauan komprehensif mereka pada apa yang dilakukan dan apa yang tidak, perawatan standard suplemen untuk menurunkan tekanan darah.

Menurut penelitian tersebut ada tiga cara alami yang mampu menurunkan tekanan darah. Apa saja ya?

Latihan isometric tangan atau lengan

Dengan kata lain, kontraksi otot tangan Anda dengan cepat, ledakan singkat, sama seperti ketika Anda menekan bola stress. Tapi ini bukan hanya mengurangi stress. Tapi latihan tangan dapat secara langsung memperbaiki pembuluh darah, kemampuan untuk relaksasi. Cobalah dua menit menekan urat nadi dan lepaskan, diikuti dengan istirahat selama beberapa menit, untuk 12 sampai 15 menit, tiga kali seminggu.

Santai, tarik napas dalam

Dalam satu studi, partisipan melakukan tiga sampai empat kali melakukan sesi bernafas dalam selama 15 menit, dengan mesin khusus yang disebut RESPeRATE yang menggunakan sebuah sensor untuk merekam pola napas dan menunjukkan Anda untuk bernapas lebih lambat dan lebih berirama.

Hasilnya menarik napas dan membuang napas secara hati-hati, memiliki efek positif pada pusat sistem rasa gugup dengan merelaksasi pembuluh darah. Membuatnya menjadi mudah untuk darah untuk mengalir dan membantu tekanan darah turun. Penelitian tidak yakin menunjukkan jika bernafas dalam dapat menurunkan tekanan darah atau tidak. Masih bingung antara akan menaykiti atau justru membantu. Cobalah dua menit latihan bernapas untuk menenangkan.

Meditasi

Peneliti tidak yakin betul mengapa, tapi mereka pikir meditasi dapat membantu mengurangi stres. Yang pada gilirannya membantu keseimbangan sistem autonomik rasa gugup, yang bertanggung jawab membantu tubuh Anda menjaga tekanan darah supaya normal. Meditasi transcendental, dimana Anda mengulang sebuah suara atau dengan mata tertutup, yang ternyata sangat efektif.

(baca: Kopi Saat Sahur dan Berbuka, Sehatkah?)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement