Kamis 09 Jun 2016 12:12 WIB

Kakak-Adik Berbeda Timnas Ini Didukung Orang Tua di Piala Eropa

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Israr Itah
Granit Xhaka
Foto: EPA/Jean-Christophe Bott
Granit Xhaka

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS—Swiss akan bertanding dengan Albania dalam laga Piala Eropa 2016. Kedua negara ini akan bertemu di Stade Bollaer-Delelis Lens, Sabtu (11/6) dini hari WIB.

Ada yang menarik dari duel ini. Tak lain, yaitu pertarungan kakak beradik yang membela tim berbeda. Granit Xhaka memperkuat Swiss, sedangkan Taulant Xhaka menjadi penggawa Albania.

Keduanya lahir dan besar di Swiss. Sempat membela timnas junior Swiss, Granit dan Taulant akhirnya berpisah jalan saat dewasa. Taulant yang berposisi sebagai bek memilih tanah leluhurnya, sedangkan adiknya yang beroperasi di lini tengah memutuskan bersama Swiss.

Granit mengungkapkan, ia dan Taulant memiliki hubungan yang sangat baik. Bahkan, hubungan mereka tak hanya sekadar saudara, tetapi juga sebagai sahabat.

“Kami berdua sedikit gugup, tetapi cukup santai tentang pertandingan tersebut,” kata pemain berusia 23 tahun itu, dikutip dari situs resmi UEFA, Kamis (9/6).

Orang tua mereka pun akan hadir di Stade Bollaer-Delelis. Granit mengungkapkan, orang tuanya mendukung kedua anaknya berlaga dalam Piala Eropa 2016 meski berbeda tim.

“Orang tua saya memiliki lima jari untuk Swiss dan lima jari untuk Albania,” ujar Granit yang lebih muda 1,5 tahun dari kakaknya.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement