Saturday, 11 Syawwal 1445 / 20 April 2024

Saturday, 11 Syawwal 1445 / 20 April 2024

Belajar dari Falsafah Kodok dalam Panci

Sabtu 09 Apr 2016 13:17 WIB

Red: Dwi Murdaningsih

Badan Sosialisasi dan anggota Fraksi PDIP di MPR, Abidin Fikri

Badan Sosialisasi dan anggota Fraksi PDIP di MPR, Abidin Fikri

Foto: MPR

REPUBLIKA.CO.ID, LAMPUNG -- Saat ini indonesia sedang menghadapi berbagai persoalan yang sangat pelik. Mulai dari masalah ekonomi, pangan hingga persoalan kedaulatan. Indonesia juga sedang berada pada kondisi darurat. Mulai dari darurat narkoba, darurat kekerasan terhadap anak dan perempuan. Hingga darurat korupsi.

Pernyataan itu disampaikan anggota badan sosialisasi MPR RI Abidin Fikri ketika memberikan materi tentang pancasila dan Undang-undang Dasar Negara Repunlik Indonesia Tahun 1945 kepada para dosen peserta pelatihan untuk pelatih sosialisasi empat pilar MPR RI, se Provinsi Lampung, pada Sabtu (9/4). Menurut dia, jika tidak segera disikapi dengan benar, bukan tidak mungkin Indonesia akan mengalami kehancuran.

Dia mengatakan Indonesia juga bisa tinggal kenangan, kalau persoalan berat yang dihadapi itu tidak segera terselesaikan.

Namun, menurut Abidin masih banyak orang Indonesia yang tetap nyaman. Mereka tidak peduli dengan kondisi yang dihadapi negaranya. Baik karena memang tidak tahu, atau tidak mau tahu. "Ibaratnya seperti kodok di dalam panci berisi air yang tengah direbus. Saat airnya hangat si kodok makin merasa nyaman. Ia tidak tahu kalau airnya akan mendidih, dan saat sudah mendidih, maka matilah kodok tersebut", kata Abidin Fikri menambahkan.

Karena itulah kata Abidin MPR akan terus melaksanakan sosialisasi empat pilar MPR RI. Tujuannya untuk mengingatkan dan menyegarkan kembali nilai-nilai luhur milik bangsa Indonesia. Jangan sampai setelah nilai-nilai itu hilang, kita baru menyesali. Karena bangsa Indonesia tidak pernah tahu kapan krisi ini akan berakhir.

  • Komentar 0

Dapatkan Update Berita Republika

BERITA LAINNYA

 
 
 
Terpopuler