REPUBLIKA.CO.ID, MIAMI -- Keputusan pindahnya pebasket kawakan NBA, Joe Johnson dari Brooklyn Nets ke Miami Heat ditanggapinya dengan gembira. Pasalnya Small Forward berusia 34 tahun itu memilik segudang teman di tim barunya yang bermarkas di American Airlens Arena.
Seperti diketahui, performa Nets memang merosot dalam beberapa musim terakhir. Kini setelah resmi gabung dengan Heat, Johnson jelas memiliki peluang lebih besar untuk meraih sesuatu bersama tim besutan Erik Spoelstra yang notabennya pelatih dari Miami Heat.
Dalam debut pertamanya berjersey Heat akhir pekan lalu, Johnson langsung tampil nyetel sebagai starter. Dirinya brhasil mencatatkna 12 poin, tiga rebounds, dan tiga assists saat Heat menang dengan skor 98-81 atas New York Knicks di depan para pendukungnya sendiri.
Menanggapi perihal kepindahanya dari Nets menuju Miami, Johnson mengungkapkan rahasia maksud dan tujuanya. Dia mengaku memiliki banyak teman dekat di tim Miami Heat ini.
"Alasannya adalah teman dekat. Dwyane Wade, Amar'e Stoudemire, dan Udunis Haslem adalah teman saya di lapangan atau pun luar lapangan. Jadi saya putuskan untuk pindah ke Maiami (Heat) adalah pilihan yang terbaik," jelas pebasket kelahiran Arkansas, Amerika Serikat ini.
Lebih lanjut, Johnson menambahkan apabila saat ini Miami Heat di penuhi dengan pemain veteran sehingga membuat dirinya memilih tim ini. Ia pun menginginkan akan senang untuk mengakhiri karier basketnya di sini. Di sisi lain, pelatih Heat, Erik Spoelstra, pun tak ingin ketinggalan berkomentar terhadap rekrutan anyarnya.
"Skill yang dia (Johnson) miliki sangat pas dengan Heat. Johnson bisa bermain di banyak posisi dan sangat agresif. Saya hanya meminta dia menjadi diri sendiri, dan kami yang akan beradaptasi dengan gayanya. Heat sedang dalam kompetisi yang ketat di Wilayah Timur dan kedatangan pemain sekaliber Johnson tentu membuat kami bisa melewati jalan pintas," kata Spoelstra seperti dikutip dari ESPN, Selasa (1/3).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
