REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- KONI Pusat sesegera mungkin akan melakukan pertemuan dengan tim sepak bola Provinsi Papua terkait pelaksanaan babak prakualifikasi PON XIX/2016 Jabar yang akan digelar di lima tempat di Jawa Barat, 20-29 Maret 2016.
"Untuk babak kualifikasi cabang sepak bola masih menyisakan satu masalah lagi yakni untuk grup F. Kami sudah bertemu dengan tim Maluku Utara, Papua barat. Secepatnya kami akan bertemu tim Papua terkait pra kualifikasi ini," kata Ketua I Bidang Pembinaan KONI Pusat Suwarno di Bandung, Kamis (11/2).
Menurut dia, cabang sepak bola merupakan satu-satunya cabang olahraga PON XIX/2016 yang belum menggelar babak pra kualifikasi. Namun Sudah dipastikan penyelenggaraanya terpusat di Jabar pada 20-29 Maret 2016.
Namun untuk grup F, Papua Barat, Maluku Utara dan Papua masih menyisakan perdebatan. Di wilayah itu telah digelar babak pra kualifikasi, namun berhenti di tengah jalan akibat ada permasalahan tekait kepengurusan PSSI.
Lain halnya dengan wilayah Sumatra, kata Suwarno dimana babak pra kualifikasi sepak bola daerah itu sudah selesai digelar dan tidak ada yang tertunda.
"Untuk Sumatra tidak ada masalah, sudah tuntas, semuanya sudah selesai pra kualifikasi, hasilnya sudah ada tinggal wilayah Jawa, Kalimantan dan Sulawesi, termasuk wilayah Papua Barat, Papua dan Maluku Utara," katanya.
Babak kualifikasi Grup A: Banten, DKI Jakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Timur yang direncanakan di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung.
Grup B: Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tengara Timur. (Stadion Galuh, Ciamis)
Grup C: Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Utara, Kalimantan Tengah (Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi).
Grup D: Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat (Stadion Siliwangi, Bandung).
Grup E: Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Gorontalo (Stadion Siliwangi, Bandung).
Grup F: Maluku Utara, Papua Barat, Papua (Stadion Pakansari, Bogor).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
