REPUBLIKA.CO.ID, Jaguar Land Rover telah mengumumkan rencananya untuk berpartisipasi dalam sebuah proyek baru yang ambisius yang bertujuan untuk memastikan kendaraan otonom mengemudi seperti manusia bukan robot.

Dilansir dari laman worldcarfans, sebagai bagian dari inisiatif, JLR akan memperkerjakan karyawan Greenwich ke armada khusus. Model akan dilengkapi dengan bermacam-macam sensor yang akan merekam  kebiasaan banyak orang dalam mengemudi.

JLR akan menggunakan informasi ini untuk menemukan perilaku mengemudi secara alaim dan proses pengambilan keputusan pengemudi. Secara khusus, karyawan akan melihat beberapa skenario termasuk bagaimana driver perpacu pada  jalan seperti bundaran dan persimpangan, bagaimana mereka meringankan maju di persimpangan, dan bagaimana mereka bereaksi terhadap sebuah kendaraan darurat yang datang dari belakang mereka.

Informasi ini akan digunakan untuk mengembangkan sistem mengemudi otonom canggih yang dapat meniru perilaku manusia. Perusahaan mengatakan ini penting bagi konsumen yang cenderung mempercayai kendaraan otonom jika mereka tidak mengemudi seperti robot melainkan seperti manusia.

Informasi yang dikumpulkan dari proyek ini juga akan diberikan kepada ahli asuransi yang akan membantu untuk mengembangkan kebijakan asuransi untuk kendaraan otonom di masa depan. Soal asuransi ini memang telah menjadi berbagai pertanyaan. Perusahaan asuransi masih bertanya tentang  siapa yang bertanggung jawab ketika kendaraan sudah terlibat dalam kecelakaan saat berkendara dalam mode otonom.

baca juga: Eksis 68 Tahun, Produksi Defender Akhirnya Dihentikan

Ikuti Whatsapp Channel Republika