Masjid Daarut Tauhiid di Gaza Palestina sumbangan umat Islam Indonesia melalui DPU Daarut Tauhiid resmi digunakan, Kamis (31/12). Peresmian masjid yang sempat hancur akibat agresi Israel ini dihadiri Wakil Menteri Agama dan Wafaf Wilayah Gaza Tengah, Syekh Abu Darwis, tokoh masyarakat Deir Balah, Syekh Abu Nabhan, dan warga negara Indonesia yang ada di Gaza.

Syekh Abu Darwis menyebutkan, Kementerian Agama dan Wakaf Gaza Palestina menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada kaum Muslimin di Indonesia, khususnya DPU Daarut Tauhiid atas hadiah sebuah masjid. Menurut Abu Darwis, renovasi masjid tersebut sangat bermanfaat bagi kaum Muslimin.

Masjid DT di Gaza berdiri di perkampungan Deir Balah Gaza Tengah. Sebagai ucapan terima kasih warga, nama perkampungan di sekitar Masjid DT tersebut diubah menjadi kampung Tauhiid.

Masjid DT yang dibangun seluas 243 meter persegi ini memiliki daya tampung mencapai 500 jamaah. Bangunannya memiliki fondasi dasar yang bisa dibangun hingga lima lantai.

Pengasuh Pondok Pesantren Daarut Tauhiid Bandung, KH Abdullah Gymnastiar, menyampaikan, masjid akan terus dibangun hingga dua lantai untuk tempat menghafal Alquran.

Ulama yang akrab disapa Aa Gym itu sejatinya akan menyampaikan paparan langsung ke warga Gaza lewat video conference. Namun, krisis listrik di Gaza membuat silaturahim lewat video tak berhasil. "Akhirnya Aa Gym menyampaikan salam ke warga Gaza lewat sambungan telepon," ujar aktivis Indonesia di Gaza, Abdillah Onim. n ed: hafidz muftisany

Ikuti Whatsapp Channel Republika