REPUBLIKA.CO.ID, Pisang adalah salah satu makanan yang mengandung banyak vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh. Kandungan nutrisi yang ada dalam buah itu disebut dapat membantu kita melawan depresi, menangkal keram otot, menurunkan tekanan darah, dan melindungi dari serangan jantung.
Namun, mungkin belum banyak yang tahu bahwa pisang ternyata juga mengandung satu zat yang bisa dijadikan senjata ampuh untuk melawan virus. Menurut satu studi yang diterbitkan baru-baru ini, protein yang ditemukan dalam pisang—dikenal sebagai lektin atau BanLec—dapat digunakan sebagai obat untuk memerangi infeksi virus.
Lektin dikatakan mampu melucuti sejumlah virus yang agresif. Protein tersebut menempel pada molekul gula, mendorong virus keluar dari sel, dan mencegah infeksi. Namun demikian, ketika para ilmuwan mengisolasi lektin untuk uji coba terapi, penggunaan protein itu ternyata juga dapat menimbulkan iritasi dan peradangan.
“Karena itulah, tim peneliti kini tengah melakukan kajian lebih lanjut tentang lektin dan mengidentifikasi bagian tertentu dari protein itu yang menyebabkan efek samping,” tulis laman Voice of America, Selasa (27/10).
Peneliti dari University of Michigan AS, David Markovitz, memperingatkan bahwa manfaat lektin tidak dapat diperoleh hanya dengan mengonsumsi banyak pisang. Pasalnya, ketika buah itu masuk ke dalam tubuh, ia akan dengan mudah dicerna oleh asam lambung. Akibatnya, protein lektin yang terkandung dalam pisang pun ikut terurai.
“Oleh karenanya, tidak ada jalan lain untuk memanfaatkan lektin kecuali dengan cara disuntikkan langsung ke pasien,” ujar Markovitz.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
