Jumat 28 Aug 2015 13:44 WIB

Mahasiswa UII Bakal Buat Desain Rumah Tahan Gempa di Jepang

Rep: Heri Purwata/ Red: Dwi Murdaningsih
Gempa Jepang (ilustrasi)
Gempa Jepang (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Tiga mahasiswa program studi Arsitektur Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) UII Yogyakarta akan mengikuti Sakura Science Odense Project di Jepang. Mereka adalah Riyan Rachmadi, Dewi Retno Prameswari dan Fahrun Reza Anggoman yang akan berada di Jepang 1-18 September 2015. Mereka akan mendesain rumah kayu yang tahan gempa di Miyako City.

Dosen pendamping Wiryono Raharjo mengatakan mahasiswa UII ini akan bergabung dengan mahasiswa 10 mahasiswa dari Ritsumeikan University dan tujuh mahasiswa dari Laos National University. "Mereka bersama-sama akan mendesain rumah kayu yang tahan gempa di Miyako City, kota yang rusak akibat bencana tsunami tahun 2011 lalu," kata Wiryono, Jumat (28/8).

Kegiatan ini merupakan realisasi proposal yang diajukan Wiryono bekerjasama dengan Miho Fujii, volunteer asal Jepang di UII. Selain itu, sebagai salah satu realisasi kerjasama UII dan Ritsumeikan University yang ditandatangani pimpinan kedua universitas tahun 2011 lalu. "Diharapkan kegiatan ini akan memicu berbagai kegiatan kerjasama ilmiah bidang lain di masa mendatang," kata Wiryono.

Sementara Fahrun Reza Anggoman, salah satu mahasiswa peserta mengemukakan sangat senang mengikuti program Sakura Science Odense Project di Jepang. Ia berharap dengan pengalaman ini pembelajaran di kampus tidak monoton dan bisa berkembang. "Pelajarannya tidak hanya itu-itu saja, lebih banyak betonnya ketimbang kayu. Ini kesempatan untuk mendesain konstruksi rumah dari kayu," kata Fahrun yang juga penerima beasiswa unggulan dari BPKLN Dikti ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement