Anggota DPR: Premium Harus Tetap Ada

Jumat , 24 Jul 2015, 19:37 WIB
Petugas sedang mengisi tangki dengan Bahan Bakar Non Subsidi jenis Pertalite saat uji pasar di SPBU, Jakarta, Jumat (24/7).
Foto: Republika/ Tahta Aidilla
Petugas sedang mengisi tangki dengan Bahan Bakar Non Subsidi jenis Pertalite saat uji pasar di SPBU, Jakarta, Jumat (24/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komisi VII DPR RI Ramson Siagian menegaskan kehadiran Pertalite tidak boleh menghilangkan ketersediaan Premium.

Ia menilai, keberadaan Pertalite sebatas alternatif pilihan bagi masyarakat yang menginginkan BBM

"Sempat ada miss di publik seakan Pertalite gantikan Premium. Akhirnya ada keputusan bersama Pertalite boleh dijual asal Premium tetap ada," ujarnya saat menghadiri peluncuran Pertalite di SPBU COCO Abdul Muis, Jakarta Pusat, Jumat (24/7).

Ramson juga mengomentari usulan Tim Reformasi Tata Kelola Migas agar Premium diganti. Menurutnya tidak bisa dengan adanya rekomendasi tersebut keberadaan Premium langsung dihilangkan begitu saja.

"Kita minta agar Pertamina komitmen terhadap rakyat. Keputusan politik, Premium tetap ada, tapi boleh membuat BBM alternatif antara Premium dan Pertamax," tegasnya.