Jumat 08 May 2015 17:34 WIB

Mahasiswa FKIP UAD Ikuti Pelatihan Antikorupsi

Rep: yulianingsih/ Red: Damanhuri Zuhri
Kampus Universitas Ahmad Dahlan
Foto: .
Kampus Universitas Ahmad Dahlan

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Sebanyak 250 mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta mengikuti training for trainer (TOT) pendidikan antikorupsi yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di kampus UAD, selama tiga hari 5-8 Mei 2015.

Selain mahasiswa, para guru PPKN di DIY juga ikut dalam training tersebut. Penutupan TOT diakhiri dengan seminar nasional tentang pendidikan anti korupsi dalam dunia pendidikan di Indonesia.

Wakil Dekan FKIP UAD, Suparman mengatakan training tersebut sengaja digelar pihak kampus bersama KPK untuk memberikan bekal pengetahuan, sikap dan perilaku anti korupsi bagi mahasiswa UAD.

"Setelah lulus mahasiswa kita akan terjun sebagai pendidik di semua wilayah, sehingga bekal sikap, pengetahuan dan perilaku antikorupsi ini penting agar bisa mereka tularkan pada anak didik mereka kelak," katanya.

Melalui TOT ini pihaknya juga membekali sikap bagaimana memasukkan materi anti korupsi dalam pembelajaran di kelas melalui internalisasi pelajaran PPKN.

"Langkah ini juga sesuai dengan visi dan misi UAD. Sehingga ke depan mahasiswa ini bisa menjadi agen perubahan ke arah yang lebih baik dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara," katanya.

Kegiatan ini menghadirkan pembicara dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yaitu Gumilar Prana Wilaga dan Dony Mariantono dari Direktorat Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat KPK.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement