REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) menjatuhkan vonis terhadap Lee Chong Wei berupa skorsing delapan bulan yang berlaku surut. Sehingga mantan pemain nomor satu dunia tersebut bisa tampil lagi mulai 1 Mei 2015 untuk mengejar mimpinya meraih emas Olimpiade tahun depan.
Lee Chong Wei, pebulu tangkis asal Malaysia, telah menjalani masa skorsing sementara sejak November tahun lalu setelah hasil tesnya positif menggunakan obat antiradang dexamethasonoe yang masuk dalam unsur terlarang, saat tampil pada kejuaraan dunia tiga bulan sebelumnya.
Kasusnya disidang oleh tiga anggota panelis di Amsterdam 11 April lalu dan peraih 55 gelar turnamen tingkat dunia asal Malaysia itu sempat terancam skorsing dua tahun, yang berarti bakal mengakhiri karirnya. Namun BWF memilih hukuman yang lebih ringan.
"Panelis dapat diyakinkan bahwa ini bukan kasus doping yang disengaja untuk berbuat curang," kata BWF dalam pernyataannya, Senin (27/4).
Meskipun demikian tim panel menilai bahwa Lee telah lalai, meskipun tingkat kelalaiannya rendah. Dengan hukuman yang berlaku surut itu, Lee sudah bisa tampil lagi mulai Jumat (1 Mei 2015).
Absennya Lee telah membuat peringati bulu tangkis Lee menjadi peringkat 30 dunia.
Babak kualifikasi bulu tangkis untuk Olimpiade Rio 2018 akan dimulai 4 Mei dan berlangsung dalam periode satu tahun.
Lee, yang merupakan ikon bulu tangkis Malaysia, masih merupakan andalan bagi negaranya. Pekan lalu ia dinominasikan sebagai calon atlet terbaik Malaysia tahun 2014.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
