REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Federasi Atletik Internasional (IAAF) hari Rabu secara resmi mengakui keanggotaan Kosovo, negara baru yang sebelumnya berada di bawah Serbia.
"Keanggotaan Kosovo ditetapkan dalam pertemuan Dewan IAAF di Beijing. Kosovo akan memiliki "hak dan kewajiban penuh" sebagai anggota IAAF ke-214," demikian pernyataan IAAF.
Kosovo menyatakan kemerdekaann pada 2008, sembilan tahun setelah pasukan NATO campur tangan untuk mengakhiri peperangan di bekas provinsi Serbia itu, antara tentara Serbia dengan petempur dari etnis mayoritas Albania.
Serbia belum mengakui kemerdekaan Kosovo, namun negara baru itu secara perlahan terus mendapat pengakuan internasional.
Komite Olimpiade Internasioal (IOC) telah mengakui keanggotaan Kosovo pada Desember lalu, sehingga atlet Kosovo akan bisa berpartisipasi pada Olimpiade Rio de Janeiro 2016.
Kosovo juga telah mengajukan permohonan menjadi anggota sejumlah badan olahraga dunia, termasuk badan sepak bola Eropa (UEFA).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
