Sabtu 31 Jan 2015 14:40 WIB

Kebiasaan Merawat Gigi dan Mulut Masih Belum Dipahami Orang Indonesia

Rep: Desy Susilawati/ Red: Indira Rezkisari
Kebiasaan berkumur dengan obat kumur akan meningkatkan kesehatan gigi dan mulut.
Foto: webmd
Kebiasaan berkumur dengan obat kumur akan meningkatkan kesehatan gigi dan mulut.

REPUBLIKA.CO.ID, Masyarakat Indonesia ternyata belum cukup memahami cara menjaga kesehatan gigi dan mulut. Survei membuktikan, hanya 46 persen orang Indonesia yang memiliki kebiasaan merawat kesehatan giginya dengan baik.

Selain mengumumkan hasil studi terbarunya, Listerine, salah satu merk obat kumur, juga mengajak masyarakat untuk lebih peduli pada kesehatan gigi dan mulut. Salah satu caranya dengan mengedukasi masyarakat mengenai manfaat mouthwash untuk melawan kuman di mulut.

Senior Brand Manager, PT Johnson & Johnson, Olavina Harahap, mengatakan pihaknya mencermati sebagian besar masyarakat Indonesia memiliki gaya hidup yang suka menikmati aneka makanan dan minuman dengan berbagai kekayaan kuliner Indonesia, namun belum diiringi dengan pengetahuan dan kebiasaan akan perawatan gigi dan mulut yang baik.

Mayoritas responden dalam survei yang dilakukan Listerine diketahui hanya menyikat gigi dua kali sehari sebagai perawatan oral mereka. Sedangkan hanya 46 persen responden yang sudah memiliki kebiasaan rutin kumur dengan obat kumur dan hanya 42 persen yang sudah rutin ke dokter gigi secara berkala.

Sebagai konsekuensinya, menurut laporan Riset Kesehatan dasar DinKes RI 2007, tujuh dari 10 orang Indonesia menderita gigi berlubang. Sebanyak 45 persen responden pun menyatakan bahwa mereka memiliki problem plak dan beberapa masalah gigi dan mulut lainnya.

“Menyadari kondisi ini, Listerine berkomitmen untuk terus memberikan edukasi yang baik mengenai perawatan gigi dan mulut.  Melalui inovasi terbarunya, Listerine Multi Protect hadir dengan enam keunggulan yang dapat mengatasi permasalahan gigi dan mulut seperti membantu mengurangi plak, menjaga kesehatan gusi, melawan kuman, membantu mencegah karang gigi dan gigi berlubang, serta memberikan napas segar,” jelasnya.

Ia menambahkan studi Listerine menunjukkan bahwa penggunaan obat kumur dapat melawan kuman di mulut hingga 99,9 persen, dan penggunaan secara berkala dapat mengurangi beberapa masalah gigi dan mulut. Seperti mengurangi pembentukan plak hingga 56 persen, menjaga kesehatan gusi, dan mengurangi radang gusi hingga 36 persen.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلْيَسْتَعْفِفِ الَّذِيْنَ لَا يَجِدُوْنَ نِكَاحًا حَتّٰى يُغْنِيَهُمُ اللّٰهُ مِنْ فَضْلِهٖ ۗوَالَّذِيْنَ يَبْتَغُوْنَ الْكِتٰبَ مِمَّا مَلَكَتْ اَيْمَانُكُمْ فَكَاتِبُوْهُمْ اِنْ عَلِمْتُمْ فِيْهِمْ خَيْرًا وَّاٰتُوْهُمْ مِّنْ مَّالِ اللّٰهِ الَّذِيْٓ اٰتٰىكُمْ ۗوَلَا تُكْرِهُوْا فَتَيٰتِكُمْ عَلَى الْبِغَاۤءِ اِنْ اَرَدْنَ تَحَصُّنًا لِّتَبْتَغُوْا عَرَضَ الْحَيٰوةِ الدُّنْيَا ۗوَمَنْ يُّكْرِهْهُّنَّ فَاِنَّ اللّٰهَ مِنْۢ بَعْدِ اِكْرَاهِهِنَّ غَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ
Dan orang-orang yang tidak mampu menikah hendaklah menjaga kesucian (diri)nya, sampai Allah memberi kemampuan kepada mereka dengan karunia-Nya. Dan jika hamba sahaya yang kamu miliki menginginkan perjanjian (kebebasan), hendaklah kamu buat perjanjian kepada mereka, jika kamu mengetahui ada kebaikan pada mereka, dan berikanlah kepada mereka sebagian dari harta Allah yang dikaruniakan-Nya kepadamu. Dan janganlah kamu paksa hamba sahaya perempuanmu untuk melakukan pelacuran, sedang mereka sendiri menginginkan kesucian, karena kamu hendak mencari keuntungan kehidupan duniawi. Barangsiapa memaksa mereka, maka sungguh, Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang (kepada mereka) setelah mereka dipaksa.

(QS. An-Nur ayat 33)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement