REPUBLIKA.CO.ID, SHEFFIELD -- Pelatih Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino meminta kepada anak asuhnya untuk memanfaatkan momen kemenangan 1-0 ketika melakoni leg pertama semifinal Piala Liga melawan Sheffield United, pekan lalu. Ini lantaran Pochettino yakin tim asuhan Nigel Clough akan tampil habis-habisan di Bramall Lane, Kamis (29/1) dini hari WIB.
Meski unggul satu gol dan mengantongi separuh tiket ke final, Pochettino tidak bisa tenang. Tidak ada jaminan untuk lolos. Terlebih, timnya baru saja menelan kekalahan di Piala FA dari Leicester City, 1-2. Hasil tersebut menunjukkan, Spurs perlu pembenahan menjelang laga krusial ini.
Setidaknya, kemenangan atau minimal hasil imbang melawan Sheffield akan membawa Spurs lolos ke partai final. Pochettino melihat kesempatan terbesar berada di pihaknya. Kampiun empat kali Piala Liga ini mungkin tidak akan meraih trofi apapun musim ini, setelah gagal di Piala FA dan kalah bersaing dengan klub papan atas di Liga Primer Inggris.
''Ini perlu ditekankan, kami harus menang. Kami memiliki peluang untuk lolos dan kami akan membuktikan di Sheffield,'' kata Pochettino melalui Soccernews, Selasa (27/1).
Pochettino menegaskan kepada tim untuk tidak memandang remeh Sheffield. Bagi pelatih asal Argentina itu, setiap tim yang mampu melaju hingga semifinal dalam ajang apa pun merupakan tim unggulan yang patut di waspadai. Ia menjelaskan, bagaimana Sheffield bermain dengan semangat pada leg pertama. Walhasil, Spurs hanya mampu melesakkan sebuah gol, meski Pochettino menganggap banyak peluang yang tercipta.
Apalagi, bermain di Bramall Lane, Spurs akan datang dengan tekanan dari pada pendukung tuan rumah. Spurs diharap fokus dan meningkatkan kepercayaan diri. ''Saya tahu, pertandingan ini akan sulit dilalui. Mereka akan menjamu kita dengan rencana-rencana tertentu. Kami harus percaya diri dalam leg kedua ini. Kami clean sheet sebelumnya dan akan kami ulangi,'' kata Pochettino.
Gelandang Spurs Andros Townsend menegaskan, akan kembali mencetak gol ke gawang Sheffield. Townsend merupakan pencetak gol tunggal dalam laga leg awal di White Hart Lane. Gelandang asal Inggris ini mengatakan, Spurs harus bermain dengan karakter dan melupakan kekalahan yang dialami di Piala FA. Dengan begitu, Spurs akan bermain tanpa beban.
Bila Pochettino bersama Spurs berada dalam kewaspadaan, pelatih Sheffield United, Nigel Clough justru meminta kepada Spurs untuk menyiapkan pasukan terbaiknya. Clough akan memanfaatkan frustrasi Pochettino saat timnya kalah di Piala FA, menemani tim besar lainnya yang gugur, seperti Chelsea dan Manchester City.
Clough pun tidak pernah gentar menghadapi Spurs yang secara hitung-hitungan memiliki kualitas jauh di atas Sheffield. Sudah ada bukti bagaimana Bradford City mengalahkan Chelsea di Stamford Bridge atau Middlesbrough yang mendepak Manchester City dari ajang Piala FA. ''Saya terus berpikir mereka bisa dikalahkan. Masih ada kesempatan, bermain di kandang dan masih ada 90 menit ke depan. Kami juga selalu melihat fakta, tim besar tidak selalu berjaya,'' jelas Clough melalui Four Four Two.
rep: Wahyu Syahputra ed: Endro Yuwanto
Ikuti Whatsapp Channel Republika
