REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA--Negara-negara maju di kawasan Asia seperti Jepang, Taiwan, Korea dan Tiongkok tumbuh pesat karena perkembangan industri elektronika dan manufakturnya.
Mengacu pada kebutuhan tersebut, akademisi dari Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada (UGM) Dr.Eng.Herianto, S.T., M.Eng. dan I. Aris Hendaryanto S.T., M.Eng. mengembangkan Portable PC-Base CNC.
“Ini diproduksi di dalam negeri dengan menggunakan komponen lokal sekitar 70 persen,”terang Herianto, Rabu (15/10).
Produk yang diberi nama Gama CNC ini berukuran mini dengan berat sekitar 60 kilogram. Alat tersebut bisa digunakan sebagai alat pembelajaran untuk perakitan dan kalibrasi mesin CNC.
Harapannya, produk tersebut dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia kedepan khususnya pada sektor pendidikan seperti SMK, perguruan tinggi, balai latihan kerja dan lainnya.
Selain itu, Gama CNC juga dapat digunakan untuk industri rumah tangga, industri manufaktur, lembaga pendidikan maupun para pecinta teknologi yang menginginkan membuat komponen sendiri.
“Kalau Indonesia ingin maju maka perlu strategi khusus untuk mengembangkan industri manufaktur,”kata staf pengajar Jurusan Teknik Mesin dan Industri Fakultas Teknik UGM ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
