Selasa 07 Oct 2014 15:10 WIB

DPD akan Satukan Dua Koalisi di MPR

Rep: c73/ Red: Bilal Ramadhan
Suasana jalannya sidang paripurna pemilihan pimpinan MPR di Gedung Parlemen, Jakarta, Selasa (7/10).(Republika/Agung Supriyanto)
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Suasana jalannya sidang paripurna pemilihan pimpinan MPR di Gedung Parlemen, Jakarta, Selasa (7/10).(Republika/Agung Supriyanto)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Irman Gusman, mengatakan akan terus berupaya untuk menyatukan dua koalisi antara Koalisi Merah Putih dan Koalisi Indonesia Hebat dalam kursi pimpinan MPR.

"Kami mencoba beberapa jam ini untuk bersama-sama melakukan musyawarah mufakat. Kami akan terus mencoba untuk satukan dua koalisi ini," kata Irman, di komplek parlemen senayan, Jakarta, Selasa (7/10).

Ia mengatakan, persepsi dari kedua koalisi masing-masing memiliki nama. Sementara di DPD, semua pihak harus terlibat dalam pembuatan kebijakan. Karena, katanya, MPR menyangkut nasib bangsa dan berbicara soal konstitusi.  

Dalam menyampaikan laporan pandangan umum, katanya, DPD akan mendorong paripurna ke arah mekanisme musyawarah mufakat. Saat ditanya jika pemilihan dipaksakan melalui voting, Irman mengatakan belum berpikir ke arah itu. Namun menurutnya, DPD masih berpikir akan paket tawaran dari PDIP yaitu satu nama dari unsur DPD, dua fraksi koalisi Indonesia Hebat, dan dua fraksi koalisi Merah Putih.

Untuk nama-nama pimpinan MPR dari masing-masing fraksi, Irman mengatakan itu terserah pada masing- masing koalisi. Siapa pun nama calon mereka, ujar dia, DPD mendukung. "Daripada ada dua kubu, kalau disatukan indah, sebagai jalan tengah. Masyarakat juga senang melihatnya," tambahnya.

Hingga kini menurutnya, posisi DPD menginginkan agar MPR bisa menjadi teladan dalam proses pengambilan keputusan. DPD berupaya untuk menghindari cara-cara non-musyawarah. Harapan DPD, menurutnya, Irman mengajak untuk mengawal Merah Putih agar menjadi Indonesia hebat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement