Rabu 01 Oct 2014 13:00 WIB

Timnas U-19 Siap Tempur

Red:

JAKARTA -- Pelatih timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri menyatakan anak-anak asuhnya sudah siap tempur untuk menggapai mimpi lolos empat besar Piala Asia. Dia yakin ke-23 pemain yang sudah dipilihnya bisa mencatatkan sejarah menembus Piala Asia U-19.

"Kami sudah siap tempur di Piala Asia. Mohon doa dari masyarakat agar kami bisa mewujudkan mimpi besar Indonesia untuk tampil di Piala Dunia," kata Indra dalam keterangannya, kemarin.

Di Piala Asia, skuat Garuda Jaya tergabung di Grup B bersama Uzbekistan, Australia, dan Uni Emirat Arab. Timnas U-19 akan mengawali perjuangan dengan melawan Uzbekistan di Stadion Thuwunna, Yangon, pada 10 Oktober.

 

 

 

 

 

 

 

 

Foto:RUDI MULYA/ANTARA

Pemain Timnas U 19 Evan Dimas (kiri) berusaha melewati pemain belakang Persik Kediri U 21 saat pertandingan Uji Coba Tour Nusantara II di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Jawa Timur.

Sebelum berangkat ke Myanmar, timnas U-19 akan lebih dulu menjalani pemusatan latihan di Yogyakarta selama seminggu, sejak Selasa (30/9). Indra mengatakan, timnas U-19 tidak akan melakukan uji coba lagi.

"Dalam seminggu ini, materi latihan tidak berat. Kami hanya menjaga kondisi tim. Materi latihan paling untuk memantapkan skema set piece, seperti tendangan bebas, tendangan penjuru, ataupun penalti," ujar Indra menjelaskan.

Sementara itu, salah satu pemain tim U-19 yang gagal lolos seleksi, Awan Setho, mengaku legawa meskipun gagal tampil di Piala Asia. "Namanya juga musibah, jadi saya harus terima. Cedera saya diperkirakan tidak bisa sembuh tepat waktu," kata Awan melalui sambungan telepon.

Awan tidak tercantum ke dalam daftar 23 pemain final. Pemain asal Semarang tersebut tersisih dari skuat karena mengalami cedera dislokasi jari kelingking tangan kiri saat menjalani pemusatan latihan di Jakarta pada awal September. Posisi Awan akhirnya digantikan oleh kiper Semen Padang U-21 Rully Desrian yang sebelumnya sempat tercoret dari skuat.

Kiper kelahiran 20 Maret 1997 tersebut mengungkapkan, ihwal pencoretan dirinya sudah disampaikan pelatih Indra Sjafri saat menjalani tur Spanyol. Sebelum pulang, ungkap Awan, Indra memanggil dirinya dan berbicara empat mata.

"Coach Indra bilang disembuhin dulu jari saya. Kalau memang timnas U-19 bisa lolos ke Piala Dunia (masuk semifinal Piala Asia U-19), bisa gabung lagi," tutur Awan.

Walau kecewa karena gagal tampil, pemain berusia 17 tahun ini berharap rekannya tetap mampu menampilkan performa terbaik di Myanmar. "Saya doakan yang terbaik buat teman-teman."

Cedera Awan Setho tentu menjadi kerugian bagi timnas U-19. Maklum, Awan merupakan kiper kedua setelah Ravi Murdianto. Awan pun sering tampil dalam laga uji coba, baik itu uji coba lokal dalam Tur Nusantara maupun uji coba internasional. rep:satria kartika yudha ed: abdullah sammy

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement